Rupiah Dibuka Melempem ke Rp16.835 per USD

Jakarta: Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) kembali mengalami pelemahan pada pembukaan perdagangan hari ini. Pelemahan rupiah terjadi imbas dolar AS yang mengalami rebound.

Mengutip data Bloomberg, Rabu, 16 April 2025, rupiah hingga pukul 09.12 WIB berada di level Rp16.835 per USD. Mata uang Garuda tersebut melemah 8,5 poin atau setara 0,05 persen dari Rp16.826 per USD pada penutupan perdagangan sebelumnya.

Sementara data Yahoo Finance menunjukkan rupiah pada waktu yang sama berada di level Rp16.829 per USD. Rupiah melemah 20 poin atau setara 0,12 persen dari Rp16.810 per USD pada penutupan perdagangan kemarin.
 

Baca juga:  Permintaan Meningkat, Harga Emas Dunia Melonjak Melewati USD3.240

(Ilustrasi rupiah. MI/Adam Dwi)

Dolar AS berhasil rebound

Dolar AS (USD) mendapatkan sedikit keuntungan pada Selasa, 15 April 2025 saat Indeks Dolar AS (DXY) kembali naik ke wilayah 100. Indeks ini rebound dari level terendah tiga tahun yang baru-baru ini terjadi di tengah kondisi jenuh jual, tetapi sentimen tetap rapuh.

Melansir FX Street, Rabu, 16 April 2025, indeks dolar AS diperdagangkan di dekat zona 100 pada setelah rebound dari level terendah multi-tahun. Sebelumnya dolar AS berada di titik terendah tiga tahun di dekat 99,00.

Meskipun greenback mencatatkan keuntungan terhadap rekan-rekan utamanya seperti euro, pasar tetap waspada karena ketidakpastian yang terus berlanjut seputar perubahan kebijakan tarif oleh Presiden AS Donald Trump.

Indeks dolar AS tetap dalam keadaan teknis yang rapuh meskipun rebound-nya yang ringan. Indikator teknis masih menunjukkan risiko penurunan kecuali DXY menembus resistance di kisaran 101,50-101,80.