Kebakaran melanda sejumlah gedung apartemen di Hong Kong pada Rabu, 26 November 2025. (Anadolu Agency)
Willy Haryono • 2 December 2025 20:22
Jakarta: Jumlah warga negara Indonesia (WNI) yang terkonfirmasi selamat dari kebakaran besar di apartemen Wang Fuk Court di Hong Kong bertambah menjadi 108 per hari Selasa, 2 Desember 2025. Sementara jumlah WNI korban meninggal dunia tetap berada di angka sembilan orang.
“Estimasi jumlah WNI tinggal di kompleks apartemen adalah 140 orang, korban meninggal 9 orang, korban dirawat di RS 1 orang, terkonfirmasi selamat 108 orang, dan belum ditemukan 22 orang,” ungkap pembaruan pers KJRI Hong Kong.
Hingga saat ini, otoritas Hong Kong masih terus melakukan pencarian korban hilang, seraya memperingatkan jumlah kematian kemungkinan bertambah.
Sementara itu, Hong Kong telah mengumumkan pembentukan komite independen untuk menyelidiki penyebab kebakaran paling mematikan di kota itu dalam beberapa dekade, yang telah merenggut 151 korban jiwa.
Komite tersebut akan dipimpin seorang hakim dan akan memeriksa penyebab serta faktor yang mempercepat penyebaran api, termasuk pengawasan terhadap renovasi bangunan yang dipersalahkan atas bencana tersebut.
Sebelumnya, juru bicara Kementerian Luar Negeri RI Yvonne Mewengkang mengatakan bahwa KJRI Hong Kong telah membentuk tim koordinasi keluarga (Family Engagement Team) untuk membantu proses pemulangan jenazah WNI.
Tim tersebut bertugas memastikan seluruh kebutuhan informasi dan pertanyaan dari keluarga korban dapat terlayani dengan baik. KJRI Hong Kong juga terus menjaga komunikasi intensif dengan keluarga para korban.
Baca juga: TKI Korban Kebakaran Apartemen di Hong Kong Sempat Video Call Saat Terjebak Api