Ilustrasi. Foto: Dok MI
Jakarta: Kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada pembukaan perdagangan pagi ini terpantau mengalami pelemahan. Gerak rupiah sedikit turun saat dolar AS mendapat penguatan.
Mengacu data Bloomberg, Jumat, 3 Oktober 2025, rupiah melemah 21 poin atau 0,13 persen ke posisi Rp16.619 per USD dibandingkan sebelumnya di posisi Rp16.598 per USD.
Sebaliknya, berdasarkan data Yahoo Finance, rupiah berada di Rp16.607 per USD. Rupiah menguat dibandingkan pada penutupan perdagangan hari sebelumnya di posisi Rp16.675 per USD.
(Ilustrasi. Foto: Dok MI)
Dolar AS sedikit pulih
Dilansir dari
FXStreet, indeks Dolar AS (DXY), yang mengukur greenback terhadap sekeranjang enam mata uang utama, pulih sedikit dari level terendah satu minggu, mendekati level 98,00.
Imbal hasil obligasi Pemerintah AS tetap rendah secara keseluruhan, dengan imbal hasil bertenor 10 tahun mendekati 4,09 persen dan bertenor 30 tahun di sekitar 4,70 persen, keduanya dekat dengan level terendah dua minggu.
Pasar hampir yakin bahwa The Fed akan memangkas suku bunga pada bulan Oktober.
Menurut alat FedWatch CME, peluang untuk pemangkasan pada bulan Oktober berada di 98,9 persen, sementara ekspektasi untuk pemangkasan pada bulan Desember meningkat menjadi 86,5 persen dari 78 persen hanya sehari sebelumnya.