Ketua Banggar Said Abdullah. Dok. Istimewa
Achmad Zulfikar Fazli • 23 September 2025 14:30
Jakarta: Seluruh fraksi di DPR telah menyampaikan pandangannya terhadap Rancangan Undang-Undang (RUU) APBN 2026 saat Rapat Kerja Badan Anggaran (Banggar) DPR. Salah satu yang disorot soal pemanfaatan anggaran dalam APBN 2026.
"Fraksi PDI Perjuangan berpendapat pemerintah wajib memenuhi amanat konstitusi dengan mengalokasikan minimal 20 persen APBN untuk pendidikan, bukan hanya memastikan penyerapan anggaran," ujar Ketua Banggar Said Abdullah, dalam keterangannya, Selasa, 23 September 2025.
Hal ini disampaikan Said saat membacakan laporan Banggar DPR RI mengenai hasil pembicaraan tingkat II atau pemahasan Rancangan Undang-Undang tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2026.
Said menjelaskan pemerintah harus menjadikan APBN 2025 sebagai instrumen strategis yang mampu mencetak SDM terampil. Sebab, SDM yang termpil merupakan fondasi transformasi ekonomi nasional.