Gedung Merah Putih KPK. Medcom.id/Candra Yuri Nuralam
Candra Yuri Nuralam • 20 January 2025 19:54
Jakarta: Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diminta mengusut dugaan rasuah terkait lelang aset rampasan. Diduga, ada oknum penegak hukum yang bermain dalam perkara itu.
"KPK harus mampu berbuat banyak untuk itu sekarang ini," kata Koordinator Koalisi Sipil Selamatkan Tambang (KSST) Ronald Loblobly, dalam keterangan yang dikutip Senin, 20 Januari 2025.
Lelang aset sitaan yang dimaksud, yakni satu paket saham PT GBU. Diduga, ada main mata antara penegak hukum dan peserta dalam aktivitas lelang.
"Jadi, pimpinan sekarang ini harus bisa membuktikan diri mereka independen, kompeten, dan profesional dalam melaksanakan tugas pemberantasan korupsi," kata Ronald
Laporan terkait dugaan rasuah tersebut telah dikantongi KPK. Menurut Ronald, pengusutan bergantung pada keberanian pimpinan KPK.
"Muruah KPK sebagai lembaga antirasuah harus selalu menjadi garda terdepan pemberantasan korupsi, terutama yang bersembunyi dan berkedok di balik seragam dan kedudukannya dalam penegakan hukum," kata Ronald.
Baca Juga:
KPK Usut Dugaan Korupsi Digitalisasi SPBU PT Pertamina |