Rupiah Masih Perkasa saat Dolar AS Terkapar

Ilustrasi. Foto: Dok MI

Rupiah Masih Perkasa saat Dolar AS Terkapar

Eko Nordiansyah • 23 July 2025 10:04

Jakarta: Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada pembukaan perdagangan hari ini mengalami penguatan. Rupiah sukses mempertahankan posisinya usai dolar AS masih tertekan.

Mengutip data Bloomberg, Rabu, 23 Juli 2025, rupiah hingga pukul 09.20 WIB berada di level Rp16.285 per USD. Mata uang Garuda tersebut menguat 34,5 poin atau setara 0,21 persen dari Rp16.319,5 per USD pada penutupan perdagangan sebelumnya.

Sementara, data Yahoo Finance mencatat rupiah pada waktu yang sama berada di level Rp16.302 per USD. Rupiah terpantau melemah dua poin atau 0,01 persen dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya sebesar Rp16.300 per USD.

Baca juga: 

Investor Tunggu Laporan Keuangan, Wall Street Ditutup Bervariasi



(Ilustrasi. MI/Susanto)

Dolar AS masih tertekan

Dolar AS mempercepat penurunannya pada Selasa, 22 Juli 2025 merosot kembali ke terendah dua minggu di dekat 97,50 di tengah sentimen yang membaik di sekitar kompleks risiko meskipun ketidakpastian di bidang perdagangan tetap ada dan lebih banyak ketegangan seputar krisis Trump-Powell.

Melansir FXStreet, Rabu, 23 Juli 2025, indeks dolar AS (DXY) jatuh ke titik terendah dua minggu di sekitar zona 97,30 di tengah menyusutnya imbal hasil AS di seluruh kurva dan kekhawatiran perdagangan yang terus berlanjut.

Memang, Dolar AS diperdagangkan tanpa arah yang jelas pada hari pembalikan Selasa di tengah tenangnya pasar valas saat investor menunggu indikasi pergerakan dalam diskusi sebelum tenggat waktu 1 Agustus, yang dapat berarti tarif tinggi bagi mitra dagang AS yang gagal mencapai kesepakatan.

Masalah perdagangan tetap menantang, karena mencapai kesepakatan antara AS dan Uni Eropa (UE) sulit, dan UE mungkin menghadapi tarif 30 persen mulai 1 Agustus. Perlu diingat bahwa pejabat UE mengindikasikan pada hari Senin bahwa mereka sedang mempertimbangkan berbagai langkah balasan potensial karena peluang untuk mencapai kesepakatan semakin memburuk.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Eko Nordiansyah)