Emas batangan. Foto: Unsplash.
Husen Miftahudin • 25 June 2025 09:02
Chicago: Harga emas dunia turun tajam pada perdagangan Selasa waktu setempat (Rabu WIB). Logam kuning tersebut mencapai level terendah dalam lebih dari dua pekan, setelah diumumkannya gencatan senjata antara Israel dan Iran.
Mengutip Investing.com, Rabu, 25 Juni 2025, emas spot turun hingga 1,4 persen menjadi USD3.319,96. Sementara emas berjangka turun 1,8 persen di USD3.333,90.
Di sisi lain, perak spot juga turun 0,8 persen ke USD35,83, palladium melemah 1,5 persen ke USD1.061,90, sedangkan platinum naik 1,6 persen ke USD1.314,91.
Adapun, saham global menguat dan dolar melemah setelah kabar gencatan senjata dari Israel-Iran. Namun Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menyatakan kedua pihak masih melakukan pelanggaran atas kesepakatan.
Deeskalasi Timur Tengah menjadi faktor utama yang menekan harga emas. Permintaan terhadap aset lindung nilai menurun dan pasar cenderung beralih ke mode risk-on, kata Wakil Presiden Zaner Metals Peter Grant.
Sebelumnya, Menteri Pertahanan Israel Israel Katz mengaku telah memerintahkan serangan baru ke Teheran. Hal itu dilakukan sebagai tanggapan atas peluncuran misil yang dinilainya sebagai pelanggaran terang-terangan terhadap gencatan senjata oleh Iran.
Baca juga: Kilau Harga Emas Dunia Makin Kinclong |