Meski Ada Ramadan-Lebaran, Inflasi Maret Diklaim Tetap Terkendali

Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu. Metrotvnews.com/Husen Miftahudin

Meski Ada Ramadan-Lebaran, Inflasi Maret Diklaim Tetap Terkendali

Eko Nordiansyah • 9 April 2025 10:03

Jakarta: Berakhirnya kebijakan diskon tarif listrik mendorong inflasi Indonesia pada Maret 2025 ke level 1,03 persen (yoy). Kendati meningkat, inflasi pada momentum Ramadan dan Idulfitri tersebut, masih berada pada level yang terkendali didukung oleh terjaganya harga pangan.

"Inflasi Maret 2025 terus dijaga agar terkendali, khususnya untuk harga pangan agar tetap stabil di masa Ramadan dan Idulfitri," kata Kepala Badan Kebijakan Fiskal, Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu dalam keterangan tertulis, Rabu, 9 April 2025.

Selain itu, Febrio menyebut, berbagai insentif yang diberikan seperti diskon tarif tol dan PPN DTP Tiket Pesawat di masa HBKN Ramadan dan Idulfitri berkontribusi menahan kenaikan inflasi, sehingga diharapkan dapat menopang pertumbuhan ekonomi pada kuartal I-2025.
 

Baca juga: 

Maret Inflasi 1,65%, Tarif Listrik Jadi Pemicunya



(Ilustrasi pangan. Foto: Dok Metrotvnews.com)

Inflasi inti stabil

Berdasarkan komponen, inflasi inti tercatat stabil pada level 2,48 persen (yoy). Sebagian besar kelompok pengeluaran meningkat, terutama kelompok pakaian dan alas kaki seiring meningkatnya permintaan jelang Idulfitri.

Inflasi pangan bergejolak tercatat sebesar 0,37 persen yang didorong oleh penurunan harga beras dan produk unggas. Meskipun demikian, beberapa komoditas pangan tercatat meningkat secara bulan ke bulan karena peningkatan permintaan menjelang Idulfitri.

Ke depan, Febrio mengungkapkan, pemerintah akan terus konsisten dalam menerapkan kebijakan untuk menjaga angka inflasi agar berada dalam rentang sasaran inflasi, utamanya inflasi pangan melalui koordinasi TPIP dan TPID.

"Stabilitas harga bahan pangan pokok seperti beras terus diupayakan dengan menjaga dan melakukan pengawasan stok pangan, termasuk dalam menjaga target penyerapan gabah/beras di masa panen raya dalam mewujudkan cita-cita ketahanan pangan," ungkap dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Eko Nordiansyah)