Siswa SMP di Sidoarjo Dikeroyok 6 Temannya, Orang Tua Korban Lapor Polisi

Sidoarjo: F,14, seorang siswa SMP Negeri 2 Waru Kabupaten Sidoarjo dianiaya oleh enam siswa lain yang merupakan teman korban. Orang tua korban yang tidak terima, melaporkan kejadian itu ke Mapolresta Sidoarjo. 

Peristiwa penganiayaan terjadi di area sekolah pada Jumat lalu, 11 Oktober namun korban tidak cerita ke orang tuanya karena diancam pelaku. Orang tua F baru tahu 8 hari kemudian, setelah korban berani bercerita. 

Penganiayaan bermula saat F mengaku mendapatkan pukulan di bagian dada oleh salah satu pelaku. F saat itu berusaha melawan, namun pelaku pemukulan mengajak lima temannya. Akhirnya pengeroyokan itu terjadi. 

"Salah satu pelaku mengancam akan menghabisi saya di luar bila bercerita," kata F, Selasa, 21 Oktober 2024.
 

Baca: Keluarga Siswa Korban Penganiayaan Senior di Makassar Minta Semua Pelaku Diusut

F mengaku badannya sakit semua, karena dipukul enam temannya, dengan tangan kosong dan kaki. F berani bercerita setelah dibujuk beberapa temannya yang melihat peristiwa tersebut. 

Sebelas hari setelah kejadian, pipi korban masih bengkak terasa sakit, demikian pula rahangnya terasa sakit, bila digunakan untuk mengunyah makanan. Korban sudah menjalani visum di Rumah Sakit Bhayangkara Pusdik Sabhara Porong Sidoarjo. 

Korban juga menjalani fisioterapi di RSUD dr Soetomo Surabaya, karena jari kanannya sulit digerakkan. Orang tua sudah melaporkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Polresta Sidoarjo, dan berharap ada keadilan untuk anaknya. 

"Saya menuntut keadilan untuk anak, dan semoga kejadian seperti ini tidak terjadi lagi," kata Sri Mulyati.