Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKS Habib Aboe Bakar Al Habsyi di NasDem Tower, Jakarta. Medcom.id/Fachri
Fachri Audhia Hafiez • 22 February 2024 23:10
Jakarta: Partai Keadilan Sejahtera (PKS) enggan terburu-buru menyatakan sikap menjadi oposisi. Sikap PKS bergantung kepada keputusan Majelis Syuro.
"Kita oposisi enggak oposisi juga diputuskannya nanti saat angkanya jelas dan majelis syuro deh putuskan," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKS Habib Aboe Bakar Al Habsyi di NasDem Tower, Jakarta, Kamis malam, 22 Februari 2024.
Aboe menegaskan PKS manut kepada keputusan Majelis Syuro yang dipimpin Salim Segaf Al Jufri. Sehingga, PKS tak salah langkah.
"PKS tuh paling simple, semua keputusan lewat majelis syuro, enggak bisa ucuk-ucuk besok oposisi," ucap Aboe.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan PDIP siap di barisan oposisi. Menurut dia, hal ini penting untuk memastikan adanya keseimbangan ketika muncul kesewenangan dari negara.
"Berkaca pada periode kedua pemerintahan Jokowi, kekuasaan yang terpusat memunculkan kemampuan untuk melakukan manipulasi, sehingga kekuasaan dan kritik dalam konteks kebijakan dan implementasinya dibutuhkan check and balance," kata Hasto dalam keterangannya, Kamis, 15 Februari 2024.
Baca Juga:
Koalisi Perubahan Siap Gabung PDIP Gulirkan Hak Angket Dugaan Kecurangan Pemilu |