Gubernur BI Perry Warjiyo. Foto: Dokumen Bank Indonesia.
Media Indonesia • 24 April 2024 15:32
Jakarta: Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (BI) memutuskan menaikkan suku bunga acuan sebesar 25 bps atau 0,25 persen menjadi 6,25 persen pada periode April 2024.
Selain itu, BI juga menaikkan suku bunga deposit facility sebesar 25 bps di level 5,5 persen dan mengerek suku bunga lending facility sebanyak 25 bps menjadi 7,00 persen.
"Rapat Dewan Gubernur BI pada 23-24 April 2024 memutuskan untuk menaikkan suku bunga acuan atau BI Rate sebesar 0,25 bps menjadi 6,25 persen," kata Gubernur BI Perry Warjiyo dikutip dari konferensi pers yang berlangsung pada Rabu, 24 April 2024.
Kenaikan suku bunga ini, sambung dia, dilakukan untuk memperkuat stabilitas nilai tukar rupiah dari dampak memburuknya risiko global serta sebagai langkah pre-emptive dan forward looking untuk memastikan inflasi tetap dalam sasaran 2,5 persen plus minus satu persen pada 2024 dan 2025 sejalan dengan stance kebijakan moneter yang pro-stability.
Baca juga: BI Disarankan Naikkan Suku Bunga Demi Selamatkan Rupiah |