Ilustrasi garis polisi. (EPA-EFE)
Willy Haryono • 6 August 2025 20:35
Buenos Aires: Seorang pria berusia 37 tahun yang diduga sebagai pembunuh berantai telah ditangkap oleh kepolisian Argentina, setelah penyelidikan mengarah pada temuan mengerikan berupa potongan tubuh manusia di rumahnya di San Salvador de Jujuy, provinsi Jujuy, Argentina.
Tersangka, yang dikenal masyarakat dengan julukan “Si Pria Parang,” dituduh membunuh dan memutilasi setidaknya lima tunawisma yang dia bawa ke rumahnya, demikian disampaikan Jaksa Agung Provinsi Jujuy, Sergio Lello Sánchez, kepada AFP, Selasa, 5 Agustus 2025.
“Ditemukan tulang, darah, potongan kulit, dan bahkan sebuah hidung,” ungkap Lello Sánchez. Ia mengatakan bahwa penggerebekan rumah tersangka dilakukan pekan lalu berdasarkan petunjuk dari rekaman kamera keamanan.
Setiap pembunuhan, menurut keterangan aparat, dilakukan pada hari Jumat. Modusnya, tersangka diduga memikat para korban, yang sebagian besar lansia dan tidak memiliki tempat tinggal, dengan janji mendapatkan pekerjaan atau membelikan minuman.
Dalam penggerebekan tersebut, polisi juga menemukan seorang remaja laki-laki berusia 16 tahun yang tampak ketakutan dan mengaku sebagai keponakan pelaku. Remaja itu kemudian memberikan kesaksian penting.
“Saya ingin bicara,” katanya kepada polisi, sebelum menjelaskan bahwa pamannya biasa keluar pada Jumat sore dan pulang malam membawa orang asing.
“Dia memukuli mereka, membunuh mereka, memotong tubuh mereka, membakar, dan membuangnya dalam kantong sampah,” kata jaksa Guillermo Beller kepada stasiun televisi A24.