Pengamat Nilai Jokowi Ngotot Ingin Pilpres 1 Putaran

Pengamat politik Hendri Satrio. Foto: Medcom.id/Theofilus Ifan Sucipto

Pengamat Nilai Jokowi Ngotot Ingin Pilpres 1 Putaran

Theofilus Ifan Sucipto • 4 January 2024 14:36

Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai mengotot ingin pemilihan presiden (pilpres) berlangsung satu putaran. Upaya itu agar pasangan calon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menang.

"Saya tidak menemukan alasan Pak Jokowi, Prabowo, dan Gibran untuk tidak memaksakan satu putaran," kata pengamat komunikasi politik Hendri Satrio di Amaris Hotel, Jakarta Pusat, Kamis, 4 Januari 2023.

Hendri mengatakan Prabowo-Gibran berpotensi kalah bila melaju ke putaran kedua. Apalagi, Jokowi sudah berusaha mengikutsertakan anaknya, Gibran, melalui Mahkamah Konstitusi (MK).

"Kemudian (Gibran) dituduh Samsul (asam sulfat), belimbing sayur, (Prabowo dituduh) penculik," papar dia.
 

Baca juga: Survei Data Insight, Mayoritas Responden Setuju Jokowi Tak Netral di Pemilu

Meski begitu, Hendri menyoroti kondisi masyarakat yang semakin kritis. Hal itu terbukti dari berbagai hasil survei elektablitas Prabowo-Gibran.

"Daya kritis masyarakat luar biasa terhadap pasangan ini sehingga 40 persen saja tidak masuk," ujar dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arga Sumantri)