Populer Ekonomi: Ekonomi Indonesia Cuma Kalah dari Tiongkok hingga Emas Antam Turun Rp9.000

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. Foto: Dok Kemenko Perekonomian

Populer Ekonomi: Ekonomi Indonesia Cuma Kalah dari Tiongkok hingga Emas Antam Turun Rp9.000

Eko Nordiansyah • 7 August 2025 07:48

Jakarta: Pemberitaan mengenai pertumbuhan ekonomi Indonesia salah satu yang tertinggi dibandingkan negara lain menjadi berita paling populer di Kanal Ekonomi Metrotvnews.com, Rabu, 6 Agustus 2025. Selain itu ada pemberitaan mengenai harga emas Antam turun Rp9.000.

Berikut berita paling populer di Kanal Ekonomi Metrotvnews.com:

1. Ekonomi Tumbuh 5,12%, Indonesia Cuma Kalah dari Tiongkok

Pemerintah menjaga ketahanan dan momentum pertumbuhan ekonomi nasional di tengah meningkatnya tantangan berupa ketidakpastian global. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, fondasi perekonomian Indonesia terbukti kokoh dengan kinerja solid

Baca selengkapnya di sini

2. Turun Rp9.000, Berikut Harga Lengkap Emas Antam Hari Ini

Harga emas batangan yang dijual PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam hari ini mengalami penurunan. Harga emas Antam turun dibandingkan dengan hari kemarin.

Baca selengkapnya di sini

3. Begini Cara Musisi Dapat Penghasilan dari Royalti

Selain tampil di panggung, musisi juga mengandalkan royalti sebagai salah satu sumber penghasilan utama. Royalti musik dapat diperoleh melalui berbagai cara yang terkait dengan penggunaan karya musik di berbagai platform dan media.

Baca selengkapnya di sini

4. Banyak Wisatawan Asing dan Domestik, Sektor Pariwisata Top 4 Kontribusi ke Perekonomian

Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti Putri Wardhana mengklaim sektor pariwisata berkontribusi besar pada pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal II-2025 yang mencapai 5,12 persen secara tahunan (year on year/yoy). Hal ini dapat dilihat dari peranan sektor pariwisata pada PDB.

Baca selengkapnya di sini

5. Mendag Ungkap 52 Pelaku Usaha Lakukan Impor Ilegal

Kementerian Perdagangan melakukan ekspose hasil pengawasan tata niaga impor setelah melalui kawasan pabean periode Januari Juli 2025. Dari hasil pengawasan terdapat 52 pelaku usaha yang terbukti tidak memenuhi ketentuan pemberitahuan impor barang.

Baca selengkapnya di sini

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Eko Nordiansyah)