5 April 2024 19:49
Jakarta: Ketua Tim Hukum Prabowo-Gibran, Yusril Ihza Mahendra, menyebut keterangan dari empat menteri Kabinet Indonesia membantah adanya dugaan politisasi bantuan sosial (bansos) dalam pemilihan umum (Pemilu) 2024. Pernyataan dari para menteri menguatkan tidak ada penyalahgunaan bansos.
"Jelas sekali menteri keuangan, menteri sosial, dan dua menteri koordinator mengungkapkan tidak ada penyalahgunaan bansos seperti yang selama ini dikemukakan dan didalilkan oleh kedua pemohon di dalam persidangan," ujar Yusril, di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Jumat, 5 April 2024.
Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini disebutnya tegas mengatakan tidak ada bantuan yang bersifat langsung. Semua bansos adalah bantuan dalam bentuk transfer melalui bank. Baik disampaikan melalui kiriman elektronik bank dan juga melalui kantor pos yang ada di berbagai daerah.
"Tidak ada sama sekali dalam bentuk barang, dalam bentuk beras, dan dalam bentuk lain. Jadi apa yang selama ini didalilkan penyalahgunaan bansos itu dibantah oleh ibu Risma sendiri," ujar Yusril.
Baca: Momen Hakim MK Pertanyakan Alasan Jokowi Rajin Bagi-Bagi Bansos di Jateng |