Cerita Daryana Selamat dari Longsor Cilacap: Bisa Keluar saat Tanah Bergerak

Cilacap: Daryana menjadi salah satu korban yang selamat dari longsor di Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah (Jateng). Dia bisa selamat dari longsor setelah berusaha merangkak keluar dari puing-puing bangunan rumah yang menimpa dirinya.

Dia menceritakan detik-detik saat dirinya berusaha keluar dari timbunan longsor. Semuanya terjadi begitu cepat saat itu. 

Dalam ceritanya, Daryana menuturkan badannya belum seutuhnya tertimbun oleh tanah pada saat kejadian. Baru setinggi dadanya. Tangannya masih bisa menjulur ke atas agar bisa merangkak keluar.



(Pencarian korban longsor di Cilacap, Jawa Tengah. Foto: Basarnas)


"Tangan saya di atas, terus tanahnya berjalan. Jadi saya bisa berusaha keluar. Jadi kan tanah berjalan keluar kan enak gitu daripada yang tanah diam, kita kan susah," ujar Daryana, dalam program Metro Hari Ini Metro TV, Sabtu, 15 November 2025.

 

Akhirnya Daryana bisa menyelamatkan diri. Namun tidak dengan istrinya. Tidak sempat menarik keluar istrinya pada saat tertimbun tanah.

"Waktu saya ketimpa, nengok ke istri saya sudah ketutup tanah. Saat mau saya Tarik, kayak ada yang ngelempar gitu, kedorong," kata Daryana.

8 korban ditemukan

Perkembangan terkini, Tim SAR Gabungan berhasil mengevakuasi total delapan korban longsor, pada hari ketiga pencarian, Sabtu, 15 November 2025. Total ada 11 korban dievakuasi dalam kondisi meninggal dunia, tersisa 12 lainnya yang masih dicari.

"Tim SAR gabungan menemukan 8 korban setelah melakukan penyisiran intensif sejak pagi di sejumlah sektor pencarian yang sebelumnya dipetakan oleh posko terpadu," ujar Kepala Kantor SAR Cilacap Muhamad Abdullah, Sabtu, 15 November 2025.

Dalam pencarian pada hari ketiga, dilakukan dengan pengerahan penuh personel dari Basarnas, TNI, Polri, BPBD, relawan, hingga masyarakat setempat. Kondisi medan yang dipenuhi material longsor membuat penggunaan alat berat menjadi keharusan di beberapa titik.

“Sebanyak 9 anjing pelacak dari Kantor SAR Cilacap dan Polda Jateng serta 9 alat berat kami terjunkan untuk mempercepat pencarian di lapangan,” ujar Abdullah.