Harga Pangan Tak Kunjung Stabil Pasca Idulfitri

3 April 2025 17:58

Pasca Idulfitri, harga komoditas pangan terpantau belum juga stabil. Di Lamongan daging ayam potong naik Rp5.000 menjadi Rp40 ribu per kilogram (kg). Sementara untuk di Kota Madiun, Jawa Timur (Jatim), harga cabai tetap pedas atau tetap tinggi hingga tembus Rp180 ribu per kg.

Harga komoditas pangan di Pasar Cipete, Jakarta Selatan (Jaksel) terpantau masih cenderung tinggi. Seperti harga minyak goreng yang sebelumnya dijual Rp19 ribu kini menjadi Rp22 ribu. Sementara beras dijual dengan harga Rp18 ribu per liter dari harga Rp15 ribu per liter.

Harga pangan lainnya 
yang juga masih tinggi yakni gula pasir, telur, dan gula merah. Hal tersebut disebabkan oleh distributor yang masih berlibur hingga tidak memasok pangan ke para pedagang.

Lain hal di Lamongan, Jawa Timur (Jatim) harga daging ayam di Pasar Tradisional Kota Lamongan terpantau melonjak cukup signifikan.
 

Baca: Ramainya Destinasi Wisata saat Lebaran Disebut Indikasi Pemulihan Ekonomi

Untuk daging ayam jenis merah jika sebelumnya dihargai Rp40 ribu kini naik Rp10 ribu menjadi Rp50 ribu per kg. Sedangkan untuk daging ayam potong sebelumnya dihargai Rp35 ribu kini naik Rp5.000 menjadi Rp40 ribu per kg. Pedagang mengatakan kenaikan sudah terjadi sejak sebelum Lebaran.

Di Kota Madiun, Jawa Timur (Jatim) justru 
giliran harga cabai rawit yang melonjak hingga tembus harga Rp180 ribu per kg. Kondisi harga cabai rawit saat ini jauh lebih tinggi dibanding saat puasa Ramadan yang hanya di bawah Rp100 ribu per kg.

Para pembeli 
pun mengeluhkan tingginya harga cabai rawit yang dibarengi dengan stok cabai rawit yang sedikit oleh para penjual di sejumlah kios pasar.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Diva Rabiah)