3 Hal yang Harus Kamu Ketahui tentang Nasi Jagung

Jakarta: Indonesia memiliki kekayaan kuliner tradisional yang tak terhitung jumlahnya. Setiap daerah memiliki makanan khas yang unik dan sarat nilai sejarah. Salah satu yang layak dikenal lebih luas adalah nasi jagung, makanan tradisional dari Jawa Timur yang kini mulai jarang terdengar, tetapi menyimpan banyak keistimewaan.

Berikut adalah tiga hal penting tentang nasi jagung:

1. Penyelamat saat Paceklik

Nasi jagung menjadi alternatif utama saat masyarakat Jawa Timur mengalami masa paceklik atau kekurangan beras karena musim kemarau berkepanjangan.

Jagung yang mudah ditanam di lahan kering dan tahan terhadap cuaca ekstrem menjadi pilihan utama. Masyarakat mengolahnya menjadi butiran mirip beras untuk dikonsumsi seperti nasi pada umumnya.

2. Manfaat Kesehatan Nasi Jagung

Tak hanya lezat, nasi jagung juga menyimpan manfaat besar bagi kesehatan:

• Sumber energi

Mengandung karbohidrat tinggi, jagung memberikan energi dan rasa kenyang yang lebih lama.

• Rendah indeks glikemik

Nasi jagung cocok untuk penderita diabetes karena memiliki indeks glikemik lebih rendah dibanding nasi putih, sehingga membantu menjaga kestabilan kadar gula darah.

• Melancarkan pencernaan

Kandungan serat tinggi membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan dan mencegah sembelit.
 

Tonton Juga: Ini 5 Makanan Khas Indonesia yang Mendunia

Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan RI, ternyata kandungan gizi nasi jagung sangat baik. Kandungan gizi per 100 gram nasi jagung terdiri dari:

• Kalori: 357 kkal
• Karbohidrat: 79,5 gram
• Protein: 8,8 gram
• Serat: 6,2 gram
• Lemak: 0,5 gram
• Air: 11 gram
• Fosfor: 43 mg
• Kalium: 30,4 mg
• Zat besi: 0,6 mg

3. Cara Membuat Nasi Jagung yang Mudah

Bagaimana cara membuat nasi jagung yang mudah? Dikutip dari YouTube Dapur Cantik Channel, berikut resep sederhana nasi jagung dan urap sayur yang bisa Anda coba!

Bahan utama:

• 300 gram beras jagung
• 450 gram beras putih
• 900 ml air
• 2 lembar daun pandan
• 1 iris air jeruk nipis

Bahan urap sayur:

• ½ bagian kelapa muda, parut panjang
• 5 batang kacang panjang
• 2 ikat kangkung
• 200 gram tauge panjang
• 1 bagian sawi putih

Tonton Juga: Jepa, Makanan Alternatif Pengganti Nasi Khas Suku Mandar

Bumbu urap (dihaluskan):

• 2 cabai merah besar
• 4 cabai keriting
• 5 cabai rawit
• 3 siung bawang putih
• 10 lembar daun jeruk
• 2 buah kencur
• 2,5 sdt gula pasir
• 1,5 sdt garam
• 1 sdt terasi matang
• 1 sdt kaldu jamur

Langkah membuat:

• Cuci bersih beras dan semua sayuran.
• Rendam beras jagung selama 1 jam.
• Masak bersama beras putih di rice cooker, tambahkan daun pandan dan jeruk nipis.
• Haluskan semua bumbu urap.
• Campur dengan kelapa parut, bungkus dengan daun pisang, lalu kukus 20 menit.
• Rebus sayuran satu per satu, jangan terlalu layu.
• Campur kelapa bumbu dengan semua sayur, aduk merata.
• Sajikan nasi jagung dengan urap dan lauk pelengkap favoritmu.

Nasi jagung menunjukkan bahwa kuliner lokal tidak harus populer untuk dihargai. Kita sebagai generasi muda punya tanggung jawab menjaga dan melestarikan makanan khas daerah agar tetap hidup dan dikenal hingga generasi selanjutnya.

Jangan lupa saksikan MTVN Lens lainnya hanya di metrotvnews.com

(Daffa Yazid Fadhlan)