Banser Heran Diseret Masuk Konflik Internal PKB

3 September 2024 21:03

Kepala Satuan Koordinasi Nasional (Satkornas) Banser Muhammad Syafiq Syauqi heran dengan organisasi sayap Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yakni Garda Bangsa yang menyeret mereka masuk dalam konflik internal partai hijau tersebut.

Menurut Syafiq, isu soal Muktamar PKB tandingan adalah murni masalah internal partai tersebut. Banser selaku organisasi keagamaan tidak ada sangkut pautnya. 

Syafiq menilai, pernyataan Ketua Umum Garda Bangsa Tommy Kurniawan soal siap menghadapi skenario apapun dalam melawan pihak-pihak pelindung Muktamar PKB tandingan, perlu diklarifikasi agar tidak menimbulkan persepsi membingungkan dan menyesatkan. 

"Sebelum bergerak, kami minta klarifikasi kepada saudara Tommy Kurniawan maksudnya itu apa? Kalau hanya menggertak, dia salah. Kami tidak bisa digertak," ucap Kepala Satkornas Banser Muhammad Syafiq Syauqi. 
 

Baca:
Organisasi Sayap PKB Bakal Bubarkan Paksa Muktamar Tandingan

Ketua Umum Garda Bangsa PKB Tommy Kurniawan sebelumnya menegaskan tidak segan membubarkan secara paksa Muktamar tandingan yang rencananya bakal digelar Senin, 2 September 2024 di Jakarta. Namun, rencana itu batal karena panitia berdalih menunggu arahan PBNU. 

"Kami sebagai kader Garda Bangsa di seluruh Indonesia mengecam keras, bahkan tidak segan-segannya kami akan membubarkan secara paksa. Apabila ada orang-orang yang ingin menggelar muktamar tandingan atau mengganggu Partai Kebangkitan Bangsa," kata Ketua Umum (Ketum) Dewan Koordinator Nasional (DKN) Garda Bangsa, Tommy Kurniawan, di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Sabtu, 31 Agustus 2024.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Sofia Zakiah)