Mahasiswa Gaza Semangat Kembali Kuliah Setelah Absen 2 Tahun

7 November 2025 10:03

Gaza: Ketabahan dan semangat pemuda Palestina terlihat dari mulai ramainya aktivitas kampus di Gaza. Meskipun gedung kampus belum sepenuhnya diperbaiki, seluruh masyarakat bahu-membahu memperjuangkan pendidikan demi masa depan bangsa Palestina.

Universitas Islam, misalnya. Sejumlah mahasiswa mulai kembali berkuliah dengan rasa semangat yang tinggi. Mereka sudah absen selama dua tahun akibat perang.

Seorang mahasiswa mengungkapkan, meskipun mengalami semua kesulitan yang terjadi, mereka tetap datang untuk mendaftar dan belajar. Sebab mereka adalah bangsa yang tabah dan tidak ada hal yang dapat menghentikan mereka.

"Meskipun terjadi kehancuran, kami datang untuk mendaftar dan belajar, karena kami adalah orang-orang yang tangguh," ujar Malak Al-Ashqar, salah seorang mahasiswi, dalam program Metro Pagi Primetime Metro TV, Jumat, 7 November 2025.
 



Malak Al-Ashqar memutuskan memilih jurusan teknik arsitektur. Dia berharap dapat membangun kembali negaranya setelah lulus. Mengembalikan keadaan seperti semula.

Pihak kampus berjuang keras untuk tetap bisa menjalankan aktivitas pendidikan, meskipun dengan fasilitas yang serba terbatas. Mereka berupaya membuat jaringan internet sederhana agar kegiatan belajar mengajar dapat terus berlangsung.

Sebagai informasi, lebih dari 20 ribu mahasiswa Palestina gugur dan lebih dari 31 ribu terluka akibat serangan Zionis Israel di Gaza dan Tepi Barat sejak Oktober 2023. Sementara itu, lebih dari 2.000 guru dan staf juga gugur.

Disebutkan pula bahwa jumlah ini masih jauh dari fakta yang sebenarnya. Sebab masih banyak korban yang terjebak di reruntuhan atau diculik oleh zionis Israel.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Gervin Nathaniel Purba)