KPK: Noel Mengaku tak Cuma Terima Ducati dan Uang Rp3 Miliar

Candra Yuri Nuralam • 10 September 2025 14:06

Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyebut eks Wamenaker Immanuel Ebenezer alias Noel mengaku tidak hanya menerima Rp3 miliar dan motor Ducati. Penyidik juga mengendus penerimaan lain, saat menyidik dugaan pemerasan dalam sertifikasi keselamatan dan kesehatan kerja (K3).

“Nah memang secara garis besar sudah ada informasi dari yang bersangkutan (Noel) bahwa memang ada dari yang lain,” kata pelaksana tugas (Plt) Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur Rahayu di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Rabu, 10 September 2025.

Asep enggan memerinci barang lain yang diakui diterima Noel. Dalam kasus ini, tiga mobil Noel disita pascapenangkapan.

“Pada kenyataannya selain uang itu diberikan, direnot ke rumah, juag sekarang kita menemukan ada mobil dan segala macam gitu,” ujar Asep.

Penerimaan lain itu akan dikategorikan gratifikasi oleh KPK. Namun, tidak menutup kemungkinan dikembangkan ke tindak pidana rasuah lainnya.
 

Baca juga: Noel Irit Bicara Usai Diperiksa KPK


11 orang jadi tersangka


KPK menetapkan sebelas tersangka dalam kasus ini. Mereka yakni eks Wamenaker Immanuel Ebenezer alias Noel, Koordinator Bidang Kelembagaan dan Personil K3 Irvian Bobby Mahendro, Koordinator Bidang Pengujian dan Evaluasi Kompetensi Keselamatan Kerja Gerry Aditya Herwanto Putra, Sub Koordinator Keselamatan Kerja Ditjen Bina K3 Subhan, dan Sub Koordinator Kemitraan dan Personel Kesehatan Kerja Anita Kusumawati.

Lalu, Ditjen Binwasnaker dan K3 Fahrurozi, Direktur Bina Kelembagaan Hery Sutanto, Subkoordinator Sekarsari Kartika Putri, Koordinator Supriadi, dan dua pihak PT KEM Indonesia Temurila serta Miki Mahfud.

Irvian merupakan orang yang banyak menerima uang pemerasan dalam kasus ini. Irvian bahkan disebut ‘sultan’ oleh Noel.

Sebanyak 24 kendaraan sudah disita KPK, atas OTT ini. Barang bukti terkait Noel adalah uang Rp3 miliar dan Motor Ducati berwarna biru. (Can)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Wijokongko)