Sinyal Penurunan Suku Bunga Fed Bikin Saham-saham AS Tebar Cuan Berlimpah

Ilustrasi perdagangan saham di Wall Street. Foto: Xinhua/Wang Ying.

Sinyal Penurunan Suku Bunga Fed Bikin Saham-saham AS Tebar Cuan Berlimpah

Husen Miftahudin • 23 August 2025 08:49

New York: Saham-saham Amerika Serikat (AS) di Wall Street ditutup naik tajam pada perdagangan Jumat waktu setempat (Sabtu WIB), setelah Ketua Federal Reserve Jerome Powell mengisyaratkan kemungkinan penurunan suku bunga yang akan datang, yang membawa Wall Street ke level tertinggi baru.

Mengutip Xinhua, Sabtu, 23 Agustus 2025, indeks Dow Jones Industrial Average melonjak 846,24 poin, atau 1,89 persen, ke level rekor 45.631,74. Indeks S&P 500 naik 96,74 poin, atau 1,52 persen, ke level 6.466,91, sementara Nasdaq Composite melonjak 396,22 poin, atau 1,88 persen, ke level 21.496,54.

Sebanyak sepuluh dari 11 sektor utama S&P 500 ditutup di wilayah positif. Saham konsumen diskresioner memimpin reli, naik 3,18 persen, diikuti oleh saham energi, yang naik 1,99 persen. Saham konsumen pokok menjadi satu-satunya yang mengalami penurunan, turun 0,35 persen.

Berbicara di simposium tahunan The Fed di Jackson Hole, Powell mengatakan prospek dasar dan pergeseran keseimbangan risiko mungkin memerlukan penyesuaian sikap kebijakan kami, seraya mencatat keseimbangan antara mandat ganda The Fed untuk mencapai lapangan kerja penuh dan harga yang stabil sedang bergeser.
 

Baca juga: Saham-saham AS 'Rontok' Jelang Pidato Powell


(Ilustrasi Wall Street. Foto: iStock)
 

Soroti perubahan kebijakan perdagangan AS


Powell juga menyoroti perubahan besar dalam kebijakan perpajakan, perdagangan, dan imigrasi sebagai faktor-faktor yang membentuk kembali lanskap ekonomi.

"Ini lebih dovish daripada yang kami perkirakan dalam strategi suku bunga. Dia sama sekali tidak keberatan dengan penurunan suku bunga. Jelas, dia tetap membuka opsinya, tetapi langkah kuncinya adalah pengurangan risiko inflasi akibat tarif, terutama karena melemahnya pasar tenaga kerja," tulis Kepala Riset Regional ING Padhraic Garvey dan Kepala Pasar Global ING Chris Turner.

Ekspektasi pemotongan suku bunga seperempat poin pada September melonjak menjadi sekitar 83 persen, naik dari sekitar 75 persen pada awal minggu, menurut alat FedWatch CME Group.

Saham-saham teknologi termasuk yang paling diuntungkan oleh nada dovish Powell. Nvidia naik 1,72 persen, Meta naik 2,12 persen, sementara Alphabet dan Amazon masing-masing menguat lebih dari tiga persen. Saham Tesla melonjak 6,22 persen, menambah momentum kenaikan hari itu.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Husen Miftahudin)