Tempat kejadian perkara kematian mahasiswa Fisipol UKI. Foto: Metrotvnews.com/Christian
Christian • 14 March 2025 14:41
Jakarta: Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) mendesak Polres Jakarta Timur segera menuntaskan pengusutan kasus kematian Kenzaha Walewangko, mahasiswa Fisipol Universitas Kristen Indonesia (UKI) Cawang, Jakarta Timur. Proses penanganan perkara ini dinilai lamban.
"Salah satu mahasiswa UKI yang mati sampai hari ini belum terungkap, kami akan atensi, Kompolnas akan pantau langsung ke Polres Jakarta Timur," kata Komisioner Kompolnas Yusuf Warsyim di Jakarta, Jumat, 14 Maret 2025.
Kompolnas segera menemui Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Nicolas Ary Lilipaly. Kompolnas ingin tahu kenapa kasus ini terkesan jalan di tempat.
Yusuf mengatakan untuk tahap awal, Kompolnas bakal meminta validasi dari penyidik di bawah komando Nicolas. Kompolnas juga mengingatkan Polres Jakarta Timur bahwa kasus kematian Kenzaha sudah menjadi sorotan publik, bahkan isu nasional.
"Pemberitaan medianya cukup masif jadi ini merupakan kasus yang menonjol yang perlu segera kita mendapatkan penjelasan sampai sejauh mana proses penanganan terhadap meninggal salah satu mahasiswa UKI sampai hari ini," kata Yusuf.
Baca juga: Politikus NasDem Lallo Pertanyakan Lambannya Penuntasan Kasus Pengeroyokan Mahasiswa UKI |