Sejumlah anggota kepolisian mengikuti apel pengamanan unjuk rasa di Jakarta. Foto: ANTARA/HO-HUMAS Polres Metro Jakpus.
Fachri Audhia Hafiez • 17 November 2025 10:06
Jakarta: Sebanyak 1.963 personel gabungan diterjunkan untuk mengawal unjuk rasa Aliansi Federasi Serikat Pekerja/Serikat Buruh se-Jakarta serta sejumlah elemen massa. Mereka akan demo di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, pada Senin, 17 November 2025.
"Kami hadir untuk melayani saudara-saudara kita yang akan menyampaikan pendapatnya dengan humanis dan profesional," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro di Jakarta, seperti dikutip dari Antara, Senin, 17 November 2025.
Dia menegaskan seluruh personel di lapangan tidak dibekali senjata api. Hal ini memastikan suasana penyampaian pendapat tetap aman dan nyaman bagi seluruh peserta.
Dia mengimbau para orator agar tetap bijak dan tidak mengeluarkan pernyataan yang dapat memicu ketegangan antarpeserta aksi. Tidak hanya itu, dia juga menekankan pentingnya menjaga ketertiban selama aksi berlangsung.
"Kami mengajak seluruh peserta aksi untuk tidak melempari petugas, tidak membakar ban bekas, dan tidak merusak fasilitas umum.
Petugas di lapangan ada untuk melayani, jadi mari kita sama-sama menjaga suasana tetap kondusif," tutur Susatyo.
Ilustrasi demo. Foto: Dok. Metrotvnews.com.
Unjuk rasa tersebut pun diharapkan dapat berlangsung dengan aman tanpa insiden. Dia mengajak massa agar tidak mudah terpancing oleh provokasi apa pun.
Terkait arus lalu lintas, pihak kepolisian menerapkan rekayasa situasional mengikuti perkembangan di lapangan. Masyarakat diimbau agar mencari jalur alternatif untuk melintasi kawasan Monas.