Ilustrasi, para pekerja saat melintasi jalanan di New York. Foto: Xinhua/Wang Ying.
Husen Miftahudin • 10 September 2025 08:13
Washington: Departemen Tenaga Kerja Amerika Serikat (AS) pada Selasa waktu setempat (Rabu WIB) memangkas pertumbuhan lapangan kerja dari April 2024 hingga Maret 2025 sebesar 911 ribu, yang menunjukkan pasar kerja yang lebih lemah daripada yang dilaporkan semula.
Revisi ini melampaui penyesuaian ke bawah pada tahun lalu, telah meningkatkan kekhawatiran ekonomi Negeri Paman Sam itu lebih lemah dari perkiraan sebelumnya.
Mengutip Xinhua, Rabu, 10 September 2025, Departemen Tenaga Kerja AS mengatakan perubahan ini merupakan revisi rutin, mirip dengan proses revisi data tahun lalu yang memangkas angka ketenagakerjaan sebanyak 818 ribu dari April 2023 hingga Maret 2024.
Pada 1 Agustus 2025, Presiden AS Donald Trump memecat Komisaris Biro Statistik Tenaga Kerja (BLS) Erika McEntarfer, menuduhnya memalsukan angka pekerjaan untuk tujuan politik.
Meskipun ada tuduhan tersebut, jumlah pekerja nonpertanian AS hanya meningkat sebesar 22 ribu pada Agustus, turun tajam dari revisi pertumbuhan sebesar 79 ribu pada Juli dan jauh di bawah perkiraan ekonom sebanyak 75 ribu.
Baca juga: Pelemahan Data Tenaga Kerja AS Perkuat Keyakinan Fed Bakal Sunat Suku Bunga |