Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu. (medcom.id/Candra)
Candra Yuri Nuralam • 28 November 2024 19:51
Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali mengungkap identitas tiga tersangka kasus dugaan suap pengadaan dan pemeliharaan jalur kereta di DJKA, Kemenhub. Mereka semua merupakan Ketua Kelompok Kerja (Pokja) di sejumlah proyek.
“Hari ini akan disampaikan penyidikan salah satu perkara yang ditangani KPK penyidikan tindak pidana korupsi yang diduga dilakukan oleh tersangka H, tersangka EP, dan tersangka BP,” kata Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Kamis, 28 November 2024.
Tiga Ketua Pokja proyek itu adalah Hardho, Edi Purnomo, dan Budi Prasetiyo. Hardho mengurusi paket peningkatan jalur kereta api di wilayah Lempengan sampai Cianjur pada 2022 sampai 2023.
Kemudian, Edi mengurusi pekerjaan perbaikan perlintasan sebidang di Jawa dan Sumatra pada 2022. Lalu, Budi mengurusi pemilihan penyedia barang atas jasa dalam paket pekerjaan pembangunan jalur ganda kereta api di Solo Balapan sampai Kadipiro pada 2022 sampai 2024. Dia juga mengurusi sejumlah proyek di BTP Kelas 1 Semarang.
“Bahwa untuk kepentingan penyidikan, KPK telah memeriksa para tersangka dan sejumlah saksi lainnya serta telah melakukan penyitaan terhadap barang butki yang terakit dengan perkara ini,” ucap Asep.
Baca: |