Gedung The Fed. Foto: Xinhua/Liu Jie.
Husen Miftahudin • 17 February 2025 13:06
Washington: Presiden Federal Reserve Dallas Lorie Logan menggemakan sikap hati-hati bank sentral Amerika Serikat (AS) mengenai penurunan suku bunga lebih lanjut, serta data inflasi yang lebih baik dalam beberapa bulan mendatang mungkin tidak akan menyebabkan penurunan suku bunga jika pasar tenaga kerja tetap kuat.
"Jika pasar tenaga kerja tetap kuat, data inflasi yang lebih baik tidak selalu berarti the Fed dapat memangkas," kata Logan seperti dikutip dari Investing.com, Senin, 17 Februari 2025.
Lorie mengungkapkan, seperti banyak rekan-rekannya, mendukung sikap wait and see the Fed, dengan mengutip kekuatan ekonomi nasional. "Kami berada dalam posisi yang baik saat ini untuk mengamati data," tambahnya.
Pernyataan tersebut menyusul pernyataan Ketua Fed Jerome Powell baru-baru ini, Fed tidak terburu-buru untuk menurunkan suku bunga
"Tidak ada kebutuhan bagi The Fed untuk terburu-buru menurunkan suku bunga karena kebijakan moneter sudah tidak terlalu ketat dan ekonomi tetap kuat," tegas Powell kepada Komite Perbankan Senat beberapa waktu lalu.
Baca juga: Bos Fed Ogah Buru-buru Sunat Suku Bunga, Kenapa? |