Pihak Siswi Korban Pembunuhan di Palembang Minta Kasus Diawasi Bareskrim Polri

Kuasa hukum korban, Prabowo Febriyanto. Medcom.id/Siti Yona

Pihak Siswi Korban Pembunuhan di Palembang Minta Kasus Diawasi Bareskrim Polri

Siti Yona Hukmana • 17 September 2024 20:13

Jakarta: Kuasa hukum korban kasus pembunuhan dan pemerkosaan AA, 13 siswi SMP di Palembang mendatangi Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan. Kedatangannya untuk memberikan surat permohonan pengawasan terhadap penyelidikan ke Biro Wassidik Bareskrim Polri.

"Di sini kita memberikan surat permohonan pengawasan terhadap penyelidikan karena kemungkinan besar pelaku melakukan ini lebih dari satu kali atau korban lainnya ada tapi masih diduga karena saat ini masih dalam penyidikan," kata kuasa hukum korban, Prabowo Febriyanto di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Selasa, 17 September 2024.

Namun, dia memastikan tida ada kejanggalan dalam penyidikan perkara. Dia meminta pengawasan dari Biro Wassidik Bareskrim Polri agar tidak terjadi hal yang tak diinginkan, terlebih tindak pidana ini berkaitan dengan peradilan anak.

"Jadi, kita kalau dalam perkara itu harus ada check and balance. Jadi, kita memohon kepada Mabes Polri pun untuk ikut serta mengawasi, di sini kita tidak melaporkan oknum polisi tidak melaporkan Polda Sumatra Selatan," ucapnya.
 

Baca juga: 

Tahanan Meninggal Diduga Dianiaya di Sel, IPW Desak Kapolres Polman Dicopot



Selain itu, ia menjelaskan bahwa alur pengawasan penyelidikan itu melalui Divisi Propam Polri. Baru nantinya dilimpahkan ke Wassidik Bareskrim Polri.

"Kalau Propam merasa tidak ada anggota yang bermasalah jadi langsung ke Wasidik. Kenapa? karena permohonan kita pengawasan," tuturnya.

Adapun surat penerimaan pengaduan Propam diterima dengan Nomor: SPSP2/004191/IX//2024/Bagyanduan.

Sebelumnya, jasad anak perempuan berusia 13 tahun berinisial AA, 13 diduga korban pembunuhan dan pemerkosaan ditemukan tewas di TPU Talang Kerikil Jalan R Sudarman Kelurahan, Sukajaya Kecamatan, Sukarami Palembang pada Minggu, 1 September 2024 pukul 16.30 WIB. Siswi SMP itu diduga dibunuh empat pelaku.

Keempat orang berinisial MZ (13), MS (12), AS (12) yang merupakan pelajar SMP, dan IS (16) berstatus pelajar SMA di Palembang. Mereka menghabisi nyawa korban dengan cara dibekap. Kemudian, korban diperkosa secara bergilir oleh keempat pelaku. Setelah itu, jasanya dipindahkan ke lokasi penemuan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Eko Nordiansyah)