Perolehan Suara Johanis Tanak Kalahkan Ketua KPK Terpilih Setyo Budiyanto

Jakarta: Johanis Tanak meraih perolehan suara tertinggi dalam voting calon pimpinan (capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Komisi III DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 21 November 2024. Perolehan suara capim petahana itu mengalahkan Ketua KPK terpilih Setyo Budiyanto.

Berdasarkan hasil akhir di Komisi III DPR, Johanis mendapat 48 suara sebagai pimpinan. Lalu, memperoleh 2 suara sebagai ketua.

Sementara capim KPK terpilih lainnya Fitroh Rohcayanto juga memperoleh 48 suara sebagai pimpinan. Kemudian, 1 suara didapatkan sebagai ketua.

Sedangkan, Setyo Budiyanto mendapat 46 sebagai pimpinan. Dia unggul jauh dari capim lain untuk perolehan suara sebagai ketua, yakni 45 suara.

Dua capim terpilih lainnya Agus Joko Pramono dan Ibnu Basuki Widodo mendapat masing-masing mendapat 39 dan 33 suara. Keduanya tak ada yang memilih untuk sebagai ketua.

Baca:  Pemilihan Capim KPK dan Dewas Dilakukan Melalui Voting

Sementara, perolehan suara para capim yang tak terpilih bervariasi, yakni Michael Rolandi Cesnanta Brata 9 suara; Ida Budhiati 8 suara; Ahmad Alamsyah Saragih 4 suara; serta Poengky Indarti dan Djoko Poerwanto masing-masing mendapat 2 suara.

Sebelumnya, Komisi III DPR menggelar rapat pleno pemilihan dan penetapan capim dan calon Dewan Pengawas (Dewas) KPK terpilih. Mekanisme pemilihan menggunakan sistem voting.

"Karena ini menyangkut kita memilih orang per orang, maka hasil musyawarahnya ini kita untuk menggunakan pemilihan dengan suara terbanyak. Jadi demi menghormati hak masing-masing anggota. Jangan sampai ada yang merasa haknya dibatasi," kata Ketua Komisi III DPR Habiburokhman di Ruang Rapat Komisi III DPR.