Anggota Komisi III DPR Sarifuddin Sudding. Foto: Metrotvnews.com/Fachri Audhia Hafiez
Polemik 'Tot Tot Wuk Wuk', Polisi Diusulkan Setop Layanan Patwal untuk Artis
Fachri Audhia Hafiez • 22 September 2025 15:16
Jakarta: Anggota Komisi III DPR Sarifuddin Sudding mengusulkan agar polisi tak menyediakan patwal untuk artis. Hal ini merespons polemik ramainya gerakan setop suara 'tot tot wuk wuk' untuk pengawalan di jalan raya.
"Nah ini yang menurut saya perlu dihentikan, segera dihentikan hal-hal seperti itu, saya kira ini yang banyak mengganggu," kata Sudding di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 22 September 2025.
Baca Juga :
Penggunaan 'Tot Tot Wuk Wuk' Tak Bisa Sembarangan, Ini Dasar Hukum Sirine dan Pengawalan Jalan Raya
"Saya kira segera dihentikan oleh pihak kepolisian, tapi penggunaan strobo dan patwal hanya diperuntukkan pertama pimpinan lembaga, kementerian, dan sebagainya, supaya betul-betul diperketat," ujar Sudding.

Ilustrasi. Dok Pixabay.
Sebelumnya, Kepala Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri Inspektur Jenderal Agus Suryonugroho membekukan sementara penggunaan sirene dan rotator di jalan raya. Meski demikian, pengawalan terhadap kendaraan pejabat tertentu tetap dilaksanakan, tetapi penggunaan sirene dan strobo tidak lagi menjadi prioritas.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun Google News Metrotvnews.com