Juru bicara KPK Budi Prasetyo. Metrotvnews/Candra
Candra Yuri Nuralam • 17 September 2025 08:04
Jakarta: Hitungan kerugian negara atas kasus rasuah rumah jabatan di DPR tak kunjung kelar. Hal ini membuat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) belum dapat menyelesaikan penyidikan kasus rasuah tersebut.
“Dalam penyidikan ini, KPK juga masih menunggu hasil penghitungan kerugian negara dalam perkara ini yang sedang dihitung oleh teman-teman di BPKP,” kata juru bicara KPK Budi Prasetyo di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Rabu, 17 September 2025.
Budi menjelaskan kasus itu tidak disetop oleh KPK. Lembaga Antirasuah masih mencari bukti, sembari menunggu BPKP menyelesaikan penghitungan.
“Nanti kalau proses penyidikannya sudah lengkap, penghitungan kerugian negaranya juga sudah ada, nanti kami akan segera update dan umumkan,” ucap Budi.
Baca Juga:
Korupsi di BPR Bank Jepara, Ini yang Didalami KPK |