Ilustrasi. Medcom
Achmad Zulfikar Fazli • 15 April 2025 06:08
Jakarta: Sejumlah artikel di Kanal Nasional Metrotvnews.com menjadi yang terpopuler pada Selasa, 15 April 2025. Mulai dari kekayaan hakim Djuyamto yang diduga terlibat kasus suap dalam penanganan persidangan korupsi pengurusan izin ekspor minyak mentah atau crude palm oil (CPO), dan penggeledahan rumah anggota DPD AA Lanyalla Mahmud Mattalitti oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Berikut berita terpopuler hari ini:
1. Diduga Terima Suap Rp6 Miliar, Kekayaan Hakim Djuyamto Cuma Rp2,9 Miliar
Hakim Djuyamto menjadi tersangka dalam dugaan kasus suap pengurusan persidangan korupsi pengurusan izin ekspor minyak mentah atau crude palm oil (CPO). Dia diduga menerima Rp6 miliar atas pemufakatan jahat itu.
Total, penerimaan itu bertolak dengan keseluruhan aset milik Djuyamto. Berdasarkan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) terbaru miliknya, total asetnya cuma Rp2,9 miliar.
Dalam laporannya, dia mengaku memiliki tiga tanah dan bangunan senilai Rp2,4 miliar. Lokasinya ada di Karanganyar, dan dua di Sukoharjo.
Selengkapnya baca di
sini
2. Ketua PBNU Imbau Umat Tak Terprovokasi Polemik Fuad Plered
Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Abdullah Latopada mengimbau umat Islam tetap menjaga persatuan dan tidak terpancing menyusul polemik yang melibatkan Fuad Plered karena diduga menghina Habib Idrus bin Salim Aljufri alias Guru Tua.
"Kami mengajak seluruh umat Islam, khususnya warga Nahdliyin untuk tidak terprovokasi. Mari kita sikapi persoalan ini dengan kepala dingin," kata Abdullah Latopada dalam keterangan dikutip, Senin, 14 April 2025.
Abdullah Latopada menekankan pentingnya menahan diri dan tidak terjebak dalam narasi yang dapat memecah belah umat. Pihaknya menegaskan penghinaan terhadap ulama adalah hal yang sangat disayangkan, namun reaksi yang berlebihan juga berpotensi merugikan persaudaraan sesama Muslim.
Selengkapnya baca di
sini
3. KPK Geledah Rumah La Nyalla Mattalitti di Surabaya
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah di wilayah Surabaya, Jawa Timur (Jatim), hari ini, 14 April 2025. Penggeledahan terkait dugaan suap dalam pengurusan dan penyaluran dana hibah di Jatim.
“Benar. Penyidik sedang melakukan kegiatan penggeledahan di Kota Surabaya, terkait penyidikan perkara dana hibah Pokmas Jatim,” kata Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto melalui keterangan tertulis, Senin, 14 April 2025.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, hunian yang disambangi penyidik milik anggota DPD AA Lanyalla Mahmud Mattalitti. Penggeledahan masih berlangsung hingga saat ini.
Selengkapnya baca di sini
https://www.metrotvnews.com/read/NQACY3mp-kpk-geledah-rumah-la-nyalla-mattalitti-di-surabaya