Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Foto: Metrotvnews.com/Siti Yona Hukmana.
Siti Yona Hukmana • 29 July 2025 18:47
Jakarta: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan tidak akan menoleransi tindakan yang mengganggu iklim investasi. Hal itu disampaikan usai melepas 1.575 buruh korban pemutusan hubungan kerja (PHK) untuk bekerja di tempat baru.
"Kemudian, terkait dengan bagaimana menjaga iklim investasi, saya kira kita tidak tolerir terkait dengan aksi-aksi yang akan mengganggu iklim investasi," kata Kapolri di Lapangan Bhayangkara, Jakarta Selatan, Selasa, 29 Juli 2025.
Jenderal bintang empat Korps Bhayangkara itu mencontohkan penegakan hukum terhadap aksi premanisme. Polri menindak 13 ribu preman.
"Sebanyak 3.000 kita proses dan ditetapkan sebagai tersangka. 10.000-nya karena masih bisa kita bina, kita serahkan ke Dinas Sosial untuk bisa kemudian dilakukan perbaikan," ungkap dia.
Baca juga:
1.575 Buruh Korban PHK yang Dilepas Kapolri Diberikan Pelatihan |