Polisi: Khenza Jatuh 2 Kali Usai Minum Alkohol

Ilustrasi. Medcom

Polisi: Khenza Jatuh 2 Kali Usai Minum Alkohol

Siti Yona Hukmana • 25 April 2025 19:29

Jakarta: Polisi menyebut mahasiwa Universitas Kristen Indonesia (UKI), Khenza Erza Walawengko, 22, tewas setelah dua kali jatuh usai minum alkohol. Hal ini diketahui dari rekaman CCTV di kampus yang berada di Jakarta Timur itu.

Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Nicolas Ary Lilipaly mengatakan dalam rekaman kamera tersembunyi itu juga tampak Khenza memukul salah satu saksi mahasiswa di lokasi. Rekaman juga memperlihatkan korban dipapah temannya usai pesta miras ke arah pintu keluar parkir kampus. Namun, tidak ada kamera CCTV yang menyorot ke arah pagar ujung dan selokan tempat korban terjatuh.

"Tidak ada kamera CCTV yang merekam ke arah pagar ujung dekat pintu perpustakaan dan jalan tempat korban terjatuh di dalam got atau selokan kering tersebut ataupun pada saat korban memegang dan menggoyangkan pagar tersebut," kata Nicolas kepada wartawan, Jumat, 25 April 2025.

Nicolas mengatakan berdasarkan keterangan sekuriti kampus yang sudah dituangkan dalam kegiatan prarekonstruksi, korban menggoyangkan sendiri pagar sebelum akhirnya terjatuh ke dalam selokan. Luka-luka yang ada pada tubuh korban dikarenakan korban terjatuh ke selokan.

"(Saksi) menyatakan bahwa korban berdiri memegang kedua tangannya memegang besi dan menggoyangkan besi, akhirnya besinya itu lepas, korban jatuh bersama-sama dengan besi ini ke dalam selokan, dan yang menolong korban itu adalah dua orang sekuriti yang mengangkat korban," jelas dia.
 

Baca Juga: 

Saksi Kunci Kematian Mahasiswa Fisipol UKI Kenzha Angkat Bicara, Begini Kronologisnya


Nicolas memaparkan beberapa temuan selama penyelidikan. Pertama, pada baut yang ditemukan di lokasi kejadian tidak ditemukan bercak darah. Sementara itu, bercak darah yang diambil dari pipa paralon tidak bisa dianalisis. Sebab, mengalami kerusakan DNA.

"Kami jelaskan di sini memang pada saat itu kondisi cuaca pada saat itu juga hujan jadi ini yang menyebabkan pemeriksaan DNA tidak mendapatkan hasil yang maksimal," ucap dia.

Penyelidikan dihentikan

Polisi menghentikan penyelidikan kasus kematian mahasiswa Universitas Kristen Indonesia (UKI) itu. Lantaran, polisi tidak menemukan unsur pidana.

Kesimpulan tersebut didapat melalui gelar perkara yang dilakukan pada Selasa, 15 April 2025. Gelar perkara dihadiri oleh Itwasda hingga Bid Propam Polda Metro Jaya.

Kenzha Walewangko tewas pada Selasa malam, 4 Maret 2025. Keluarga menduga kuat kuat Khenza meninggal karena dikeroyok teman kampus beda fakultas di area parkir UKI. Terlebih, ditemukan banyak lebam di badan. Terutama, jejak sepatu di baju korban dan luka bocor di kepala.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Achmad Zulfikar Fazli)