Aceh: Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Mabes Polri berhasil menemukan dan memusnahkan ladang ganja seluas 51,75 hektare yang terebar di 26 titik pada tiga kecamatan di Kabupaten Gayo Lues, Provinsi Aceh, pada Selasa (18/11).
Operasi ini dipimpin langsung oleh Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigadir Jenderal Eko Hadi Santoso. Salah satu titik ladang ganja berada pada perbukitan di Desa Ekan, Kecamatan Pining.
"Pengungakapan ladang ganja yg kita temukan di 26 titik di daerah Gayo Lues di 3 kecamatan," ujar Eko Hadi di lokasi menuju ladang ganja.
Berawal dari penangkapan pengedar narkoba
Eko menjelaskan penemuan ladang ganja seluas 51,75 hektare ini merupakan pengembangan dari penangkapan terhadap dua pengedar narkoba oleh tim Subdit IV Dittipidnarkoba Bareskrim Polri di bawah pimpinan Kombes Handik Zusen dan Kanit Kompol Bayu Putra Samara.
Diketahui sebelumnya, tim menangkap dua tersangka jaringan pengedar narkoba di Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut), yakni Suryansyah (35) dan Hardiansyah (38).
Hasil interogasi dua tersangka, tim kemudian melakukan pengembangan hingga menemukan ladang ganja yang berada di wilayah Gayo Lues.
Koordinasi pun dilakukan oleh tim Dittipid Narkoba Bareskrim dengan Polres Gayo Lues serta petugas Taman Nasional Gunung Leuser untuk mencari ladang ganja tersebut.
"Awalnya kita melakukan penangkapan terhadap 2 tersangka di daerah Deli Serdang. Kita temukan barang bukti ganja siap edar untuk wilayah Sumatera Utara sebanyak 47 kg. Selanjutnya kita kembangkan ke atas, lalu kita temukan 26 titik. Kita hitung luas totalnya adalah 51,75 hektare," sambung Eko.
Untuk mencapai lokasi, tim gabungan harus menempuh perjalanan menaiki motor trail, dilanjut jalan kaki selama 4 jam melewati medan terjal.
Tanaman ganja tersebut tumbuh subur di lahan terbuka, tersembunyi di balik rimbunnya hutan perbukitan.
"Selanjutnya akan berproses dilakukan pemusnahan bersama rekan rekan TNI, Bea Cukai, BNN, Forkopimda dari Gayo Lues dan mitra kerja yang lain," imbuhnya.
Dari hasil pemeriksaan dan estimasi di lokasi temuan, ada sekitar 1,9 juta batang ganja, atau seberat 388 ton ganja siap panen yang tertanam di 26 titik ladang tersebut. Metro TV/Andre Septian
Streaming