KPK Bakal Bawa Dokter untuk Periksa Mbak Ita

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan membawa dokter khusus untuk memeriksa kondisi kesehatan Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu (Mbak Ita). Jika hasil pemeriksaan menunjukkan Mbak Ita dalam kondisi sehat, KPK akan segera menangkapnya karena ia telah beberapa kali mangkir dari panggilan penyidik dengan alasan sakit.  

Juru bicara KPK, Tessa Mahardika Sugiarto menyatakan langkah ini dilakukan untuk memastikan kondisi kesehatan tersangka secara langsung dan menghindari dalih sakit sebagai alasan menghindari pemeriksaan.  

"Penyidik akan memeriksa langsung kondisi kesehatan yang bersangkutan. Jika memang dokter menyatakan sakit, tentu kami akan mempersilakan untuk menjalani perawatan. Namun, jika dinyatakan sehat, maka KPK akan mengambil langkah lebih lanjut, termasuk kemungkinan penangkapan," ujar Tessa seperti dikutip dari Headline News Metro TV, Rabu 12 Februari 2025. 
 

Baca juga: Walkot Semarang Mangkir Lagi dengan Alasan Sakit, KPK Bakal Cek Kesehatannya

Langkah serupa juga akan dilakukan terhadap Ketua Komisi D DPRD Jawa Tengah, Alwin Basri yang saat ini juga telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus korupsi di lingkungan Pemerintah Kota Semarang.  

Dalam kasus ini, KPK telah menahan dua tersangka lainnya yang diduga terlibat dalam tindak pidana korupsi di Pemkot Semarang. Penyidik akan memastikan seluruh proses hukum berjalan sesuai aturan, termasuk memverifikasi klaim kesehatan para tersangka.  

"Kami akan memastikan secara menyeluruh apakah yang bersangkutan benar-benar sakit dan sejauh mana kondisi kesehatannya memerlukan perawatan medis. Jika tidak, tentu ada langkah-langkah yang akan diambil oleh penyidik," tambah Tessa.


(Zein Zahiratul Fauziyyah)