Terpopuler Ekonomi: Penumpang Whoosh Capai 23 Ribu Orang/Hari

Penumpang kereta cepat Whoosh membludak saat musim liburan akhir tahun. Foto: dok KCIC.

Terpopuler Ekonomi: Penumpang Whoosh Capai 23 Ribu Orang/Hari

Husen Miftahudin • 30 December 2024 08:08

Jakarta: Sejumlah berita ekonomi pada Minggu, 29 Desember 2024, terpantau menjadi perhatian para pembaca Metrotvnews.com. Berita itu mulai dari jumlah penumpang Whoosh yang mencapai 23 ribu orang per hari hingga timbang ulang kenaikan PPN 12 persen.

Berikut rangkuman berita selengkapnya:

1. Jadi Transportasi Favorit, Penumpang Whoosh Capai 23 Ribu Orang/Hari

Sejumlah Stasiun Whoosh masih dipadati penumpang liburan. Berdasarkan pantauan di sejumlah stasiun, mayoritas penumpang berangkat merupakan keluarga dan membawa anak sehingga fasilitas bermain anak yang telah disiapkan di Stasiun Halim, Padalarang, dan Tegalluar juga terlihat ramai dikunjungi.

Baca berita selengkapnya di sini.

2. Soal Tarif Listrik Diskon 50%, PLN Disebut Tidak Rugi Sendirian

PT PLN (Persero) mengaku terdampak dalam kebijakan diskon tarif listrik sebesar 50 persen yang berlaku pada Januari-Februari 2025. Salah satunya, PLN bisa berpotensi kehilangan pendapatan hingga Rp10 triliun.

Baca berita selengkapnya di sini.


(Ilustrasi Gedung PLN. Foto: dok PLN)

3. Implementasi B40 Diterapkan 1 Januari 2025

Wakil Menteri (Wamen) Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Yuliot memastikan implementasi program bahan bakar minyak (BBM) solar dengan campuran minyak sawit dengan konsentrasi 40 persen (B40) mulai berjalan pada Rabu, 1 Januari 2025.

Baca berita selengkapnya di sini.
 

Baca juga: Top 5 Ekonomi: 391 Ribu Orang Tinggalkan Jakarta hingga Pasokan BBM dan LPG Aman

4. Tiket Kereta Api Tidak Dikenakan PPN 12%

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI memastikan pembelian tiket kereta api tidak dikenakan pajak pertambahan nilai (PPN) 12 persen di tahun depan. Hal ini untuk menjaga kantong masyarakat tetap hemat dan ramah di kantong.

Baca berita selengkapnya di sini.

5. Timbang Ulang Kenaikan PPN, Tarik Pajak dari Orang Kaya!

Pemerintah didorong untuk menimbang kembali tentang penaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen. Penerimaan negara dari kenaikan pungutan itu dinilai tidak sebanding dengan dampak yang dirasakan oleh masyarakat.

Baca berita selengkapnya di sini.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Husen Miftahudin)