Top 5 Ekonomi: Ekonomi Maritim hingga Strategi saat Bitcoin Terkoreksi

Wisata bahari, salah satu potensi ekonomi maritim Indonesia. Foto: Eticon.co.id

Top 5 Ekonomi: Ekonomi Maritim hingga Strategi saat Bitcoin Terkoreksi

Husen Miftahudin • 29 September 2025 07:06

Jakarta: Sejumlah berita ekonomi pada Minggu, 29 September 2025, terpantau menjadi perhatian para pembaca Metrotvnews.com. Berita itu mulai dari contoh ekonomi maritim dan perbedaannya dengan ekonomi biru hingga strategi tepat saat bitcoin terkoreksi.

Berikut rangkuman berita selengkapnya:

1. Contoh Ekonomi Maritim, Apa Bedanya dengan Ekonomi Biru?

Sebagai negara dengan 76 persen wilayah perairan, Indonesia memiliki potensi ekonomi maritim yang sangat besar. Namun, masih banyak yang bertanya mengenai perbedaan antara ekonomi maritim dan ekonomi biru.

Baca berita selengkapnya di sini.

2. Pemerintah Jaga Harga Jagung Petani Minimal Rp5.500/Kg

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengatakan, pemerintah menyatakan akan menjaga harga jagung di tingkat petani minimal Rp5.500 per kilogram (kg) sampai akhir 2025.

Baca berita selengkapnya di sini.

3. Kementerian BUMN Jadi Badan, Perkuat Peran Negara Pelototi Perusahaan Pelat Merah

Revisi keempat Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang BUMN memasuki babak krusial dengan hadirnya gagasan pembentukan Badan Pengaturan BUMN (BP BUMN). Transformasi nomenklatur ini dipandang sebagai langkah monumental untuk memperkuat peran negara dalam mengarahkan dan mengawasi BUMN secara lebih efektif. 

Baca berita selengkapnya di sini.
 

Baca juga: Terpopuler Ekonomi: Cukai Rokok Dipastikan Tak Naik Tahun Depan

4. Jangan Buru-buru Tarik Investasi, Simak Strategi saat Bitcoin Terkoreksi

Pasar aset kripto kembali berada di bawah tekanan pada akhir pekan ini, dengan total likuidasi posisi perdagangan mencapai lebih dari USD1,13 miliar atau sekitar Rp19 triliun dalam 24 jam terakhir. Mayoritas likuidasi berasal dari posisi long, menandakan investor optimistis harus menutup posisinya akibat penurunan harga.

Baca berita selengkapnya di sini.

5. Harga Emas Diproyeksi Tembus USD3.800 Minggu Depan

Harga emas dunia diperkirakan masih terus menguat hingga menembus level USD3.850 per troy ons. Pengamat mata uang dan komoditas Ibrahim Assuaibi mengatakan, pada perdagangan Jumat (26/9), harga emas ditutup menguat di posisi USUSD3.761,15 per troy ons. 

Baca berita selengkapnya di sini.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Husen Miftahudin)