Siswi MI di Banyuwangi Diduga Dihabisi secara Sadis

Banyuwangi: Kematian tragis CNA, siswi madrasah ibtidaiyah (MI) di Kecamatan Kalibaru, Banyuwangi pada Rabu, 13 November 2024, diungkap Kapolresta Banyuwangi, Kombes Rama Samtama Putra.

Rama mengatakan, dari hasil autopsi yang dilakukan kepada jasad bocah perempuan berusia 7 tahun itu diketahui bahwa CNA mengalami luka di kepala belakang dan dada.

“Kondisi korban cukup memprihatinkan. Ada luka di tengkorak kepala bagian belakang dan dada,” kata kapolresta, Selasa, 19 November 2024.

“Tergambar di sana pelaku cukup sadis,” tambahnya.
 

Baca juga: Pemerkosa Siswi MI di Banyuwangi Tertangkap, Polisi: Hoaks!

Namun Rama belum memerinci hasil autopsi secara gamblang dan keterangan yang diberikan hari ini menambah keterangan sebelumnya yang mengatakan bahwa CNA mengalami luka akibat kekerasan seksual.

CNA sebelumnya ditemukan dalam kondisi terlentang di sebuah kebun kosong yang hanya berjarak 100 meter dari rumahnya saat pulang sekolah.

Saat ditemukan, korban masih mengenakan seragam namun tanpa celana. Polisi juga menemukan sepatu hingga kancing baju yang telah terlepas dari tubuh korban.

Polisi sekarang ini telah melakukan pemeriksaan sebelas saksi saksi terkait kematian sisiwi MI. Pemeriksaan sejumlah saksi juga polisi memeriksa keluarga korban. Polisi juga menerjunkan tim ahli dan ahli forensik.