Polri menemui pekerja migran Indonesia (PMI) di Hong Kong. Foto: Dok Polri.
Siti Yona Hukmana • 4 August 2025 07:09
Jakarta: Direktorat Tindak Pidana Perlindungan Perempuan dan Anak dan Pemberantasan Perdagangan Orang (PPA-PPO) Bareskrim Polri menemui pekerja migran Indonesia (PMI) di Hong Kong. Kegiatan ini untuk memberikan sosialisasi agar tidak menjadi korban perdagangan orang.
"Melalui pertemuan ini, tim memberikan edukasi hukum, sosialisasi perlindungan terhadap perempuan dan anak, serta pencegahan tindak pidana perdagangan orang," kata Direktur PPA-PPO Bareskrim Polri Brigjen Nurul Azizah dalam keterangannya, Senin, 4 Agustus 2025.
Nurul mengatakan kegiatan ini merupakan wujud sinergi antara Polri bersama KJRI Hong Kong, Imigrasi, dan Protokol Konsuler dalam memperkuat komunikasi dengan PMI. Selain itu, menjadi sarana untuk menyerap aspirasi serta mendengar langsung permasalahan yang dihadapi para pekerja migran di Hong Kong.
Nurul menyebut kegiatan ini menunjukkan komitmen Polri dalam memberikan perlindungan menyeluruh bagi WNI di luar negeri. Sekaligus memperkuat hubungan antara institusi kepolisian dengan masyarakat migran.
"Polri hadir untuk memastikan bahwa para pekerja migran mendapat perlindungan hukum yang layak. Kehadiran kami juga menjadi wujud nyata pelayanan publik yang tak hanya di dalam negeri, tetapi juga bagi WNI yang berada di luar negeri," ungkap mantan Kabag Penum Divisi Humas Polri itu.
Baca juga: Polri Gandeng Kejagung Usut Pidana Oplosan Beras PT Food Station |