Komisioner Kompolnas Choirul Anam. Foto: Metrotvnews.com/Dashyauly Hutauruk
Siti Yona Hukmana • 23 July 2025 18:44
Jakarta: Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) menyoroti kasus kematian Diplomat Ahli Muda Direktorat Perlindungan Warga Negara Indonesia, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Arya Daru Pangayunan, 39. Ada tiga lokasi penting diyakini bisa mengungkap penyebab kematian Arya Daru.
Anggota Kompolnas Mohammad Choirul Anam mengatakan, ketiga lokasi itu telah ditelusuri penyidik Polda Metro Jaya. Maka itu, ia mendorong polisi segera merilis kasus kematian Diplomat Arya Daru ke publik.
"Kemarin kami juga mendalami ini, terus kami juga bilang ke Polda Metro agar segera bisa diselesaikan. Agar pentingnya peristiwa ini semakin cepat, semakin terang dan semakin bagus," kata Anam kepada wartawan, Rabu, 23 Juli 2025.
Namun, Anam menyadari polisi belum bisa merilis karena masih menunggu hasil autopsi yang mendalam. Terlepas dari itu, struktur peristiwa, struktur kejadiannya dipastikan Anam telah ditelusuri penyidik berbasis ilmiah atau scientific crime investigation.
Kemudian, Anam memaparkan tiga lokasi penting yang telah ditelusuri polisi seperti indekos korban pada 7-8 Juli 2025. Khususnya, saat Arya Daru masih beraktivitas hingga ditemukan tewas terlilit lakban.
"Itu spot pertama, itu detail banget, dijelaskan jam per jam, detik per detik itu ada rekam jejaknya," ujar Anam.
Baca juga: Kompolnas Cek Kosan TKP Tewasnya Diplomat Kemenlu, Berikut Hasil Temuannya |