Konferensi pers KPK terkait kasus suap dan pemerasan pengurusan sertifikasi K3. Dok Metro TV.
Candra Yuri Nuralam • 25 August 2025 08:12
Jakarta: Koordinator Bidang Kelembagaan dan Personil Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Irvian Bobby Mahendro menjadi tersangka yang paling banyak menerima uang pemerasan pengurusan sertifikat K3. Irvian diduga menerima Rp69 miliar dari berbagai perantara.
Total itu bertolak belakang dengan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) milik Irvian yang dilaporkan pada periode 2021. Dalam data itu, Irvian mencatatkan kepemilikan aset dengan total Rp3,9 miliar.
Dalam laporannya, Irvian berstatus sebagai pejabat pembuat komitmen. Irvian mencatatkan kepemilikan satu rumah di Jakarta Selatan senilai Rp1,2 miliar.
Tersangka Irvian hanya melaporkan memiliki satu mobil yakni Mitsubishi Pajero senilai Rp75,2 juta. Data lain yang dicatatkan yakni kas dan setara kas senilai Rp2,2 miliar.
Baca juga: Immanuel 'Noel' Ebenezer Enggak Terima Ditangkap KPK karena Memeras |