Lokasi penemuan jasad siswi MI diduga korban pemerkosaan di Banyuwangi, Jatim. (MGN/Andi Himawan)
Andi Himawan • 16 November 2024 16:38
Banyuwangi: Imbas beredarnya narasi pesan berantai di jejaring aplikasi WhatsApp (WA) mengenai pelaku pembunuhan bocah perempuan di Kalibaru Manis, Banyuwangi, Jawa Timur, sudah ditangkap, kepolisian memberi klarifikasi.
Polsek Kalibaru memastikan informasi viral tersebut salah. Pihaknya bahkan menggandeng Pemerintah Desa Kalibaru Manis untuk melakukan klarifikasi bahwa berita penangkapan pelaku pembunuhan dan pemerkosaan terhadap siswi MI adalah hoaks.
"Saya pastikan jika narasi penangkapan pelaku pembunuhan itu tidak benar alias hoaks," ujar Kapolsek Kalibaru Iptu Yaman Adinata, Sabtu, 16 November 2024.
Menurut Iptu Yaman, pihaknya memang memanggil saksi dari warga di sekitaran Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk dimintai keterangan. Namun bukan berarti warga yang dipanggil ke Polsek langsung menjadi tersangka.
"Ada proses hukumnya. Saat ini masih pemanggilan saksi," tegas dia.
Lebih jauh pihaknya menerangkan, dalam pengungkapan kasus pembunuhan bocah perempuan di Kalibaru Manis itu kepolisian berupaya untuk mendapatkan keterangan yang sebenar-benarnya dari saksi.
Baca juga: Siswi MI Korban Pembunuhan dan Pemerkosaan di Banyuwangi Dikenal Periang |