RI-Jepang Percepat Pengembangan Transisi Energi dan Infrastruktur Pendukung

Indonesia-Jepang Sepakat Tingkatkan Status Kemitraan Jadi Strategis Komprehensif

PM Kishida Dorong Eksplorasi 6 Bidang untuk Tingkatkan Konektivitas Jepang-ASEAN

Pabrik AC Sharp Indonesia Siap Beroperasi

Pabrik produk penyejuk udara ( AC ) Sharp yang dibangun sejak Februari 2022 dengan nilai investasi sebesar Rp582 miliar telah rampung dikerjakan.

KBRI Jepang Gelar Pameran Seni & Budaya Exploring The Beauty of Indonesia

Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo bekerja sama dengan Hideo Tokyo menggelar pameran seni dan budaya Indonesia bertajuk "Exploring The Beauty of Indonesia" di Hideo Gallery Tokyo, pada 21 Agustus -1 September 2023. 

Saat pembukaan pameran, Dubes RI untuk Jepang Heri Akhmadi yang didampingi Ibu Nuning Akhmadi menjelaskan, kegiatan ini merupakan bagian dari upaya promosi seni dan budaya Indonesia kepada masyarakat Jepang. 

"Ini adalah bentuk nyata kerja sama people to people antara Indonesia dan Jepang. Kami terus berupaya mempromosiakn kekayaan seni dan budaya Indonesia agar terus melekat dan menjadi perhatian masyarakat Jepang. Upaya ini kamu lakukan melalui kerja sama dengan berbagai pihak, di antaranya dengan Hideo Tokyo," ujar Heri Akhmadi. 

"Acara ini juga bagian dari perayaan 65 tahun hubungan Indonesia-Jepang," tambhanya. 

Sementara itu, CEO Hideo Gallery Hideo Shimizu mengapresiasi kerja sama yang baik antara KBRI Tokyo dengan Hideo Gallery.

"Saya mengapresiasi kerja sama erat KBRI Tokyo dengan kami dalam penyelenggaraan acara ini. Selamat atas 65 tahun hubungan Indonesia-Jepang,"kata Hideo Shimizu. 

Pembukaan pameran dihadiri oleh sejumlah duta besar negara sahabat untuk Jepang, di antaranya Dubes Singapura, Thailand, Argentina,  Mikronesia, Myanmar, dan sekitar lebih dari 80 tamu undangan lainnya dari kalangan diplomatik dan bisnis.

Pada masa pameran ini, KBRI Tokyo dan Hideo Tokyo akan menyelenggarakan dua program khusus, yaitu pada Jumat, 25 Agustus 2023 pukul 17.00 – 19.30 jst, Yori Antar akan mempresentasikan keindahan Desa Wae Rebo di Pulau Flores yang memiliki struktur rumah yang unik yang dikenal sebagai Mbaru Niang yang dianugerahi penghargaan warisan Asia-Pasifik Unesco pada 2012.

Sementara itu, pada Selasa, 29 agustus 2023 pengunjung dapat mengikuti gelar wicara seputar songket Minangkabau yang akan dipandu oleh Sativa Sutan Aswar. Ia juga akan mengulas kehidupan masyarakat dan para penenun Minangkabau. Di sesi ini, sativa juga akan mempresentasikan karyanya tentang penggunaan material baru dalam pengembangan kain tenun songket sembari memamerkan koleksinya.

Pameran menampilkan pula wastra batik karya seniman jepang Fusami Ito, dan wastra tradisional Indonesia seperti ulos Sumatera Utara koleksi dan kreasi Torang Sitorus.

Instrumen musik tradisional Indonesia seperti gamelan Bali juga memeriahkan acara ini. Para pengunjung juga dapat menikmati sajian berbagai jenis kopi khas berbagai daerah di Indonesia serta ragam kudapan ringan Nusantara.
 
Pameran “Exploring The Beauty of Indonesia” dan gelar wicara terbuka untuk umum di galeri Hideo Jepang, 333 Akasaka Minato-ku Tokyo, mulai 22 Agustus – 1 September 2023.

Rachmat Gobel Ajak Jepang Investasi di IKN

Rachmat Gobel bersama Fauzi Amro sambut Ketua Partai Komei dari Jepang untuk bahas potensi sinergi kedua negara.
 

Rachmat Gobel Puji Sikap Jepang Berinvestasi di Negara Lain

RI-Jepang Berkolaborasi Membangun Industri Manufaktur Berdaya Saing

Paduan Suara Indonesia Menangkan 5th Tokyo International Choir Competition

Ragam Budaya Jepang-Indonesia Warnai Impactnation Japan Festival 2023

KJRI Osaka Fasilitasi Kerja Sama Ketenagakerjaan Yayasan Binawan dan Mori Kosan

Indonesia Ajak Jepang Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik di ASEAN

Menlu Indonesia-Jepang Bahas Kerja Sama Ekonomi dan Isu Kawasan

Rachmat Gobel: Jepang Bukan Hanya Investasi, tapi juga Membangun SDM

2 Ribu Warga Indonesia Salat Iduladha di Masjid Indonesia Tokyo

Lebih dari dua ribu warga Indonesia yang bermukim di Jepang memadati Masjid Indonesia Tokyo untuk melakukan salat Iduladha 1444 Hijriah, Kamis 29 Juni 2023. Salat Iduladha ini diselenggarakan oleh Keluarga Masyarakat Islam Indonesia (KMII) di Jepang bekerja sama dengan Kedutaan Besar RI di Tokyo, Jepang.

Ketua KMII Muhammad Aziz menyampaikan bahwa penyelenggaraan ibadah salat Iduladha ini merupakan kerja sama erat KMII dengan KBRI Tokyo.

Selain itu, Duta Besar RI untuk Jepang Heri Akhmadi bersama ibu Nuning Akhmadi dalam sambutannya mengajak jamaah untuk perkuat silaturahmi sesama WNI.

"Kita harus lebih banyak bersilaturahmi, lebih banyak saling membantu," kata Duta Besar RI untuk Jepang Heri Akhmadi.

Salat Iduladha kali ini digelar dengan tiga gelombang dengan jumlah lebih dari dua ribu orang.

Lewat EPA Training Program for Indonesian, Ratusan Calon Perawat Dilatih Bahasa dan Budaya Jepang

Rachmat Gobel: Kesamaan Nilai Budaya Jadi Kekuatan Kerja Sama Jepang-RI

Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako melakukan kunjungan perdana ke Indonesia sejak naik takhta pada 2019 lalu. Selain ke Jakarta, Kaisar Naruhito juga berkunjung ke Bogor Bekasi dan juga Yogyakarta.

Ketua Perhimpunan Persahabatan Indonesia-Jepang sekaligus wakil ketua DPR RI bidang Industri dan Pembangunan, Rachmat Gobel menilai hubungan kenegaraan antara Indonesia dan Jepang terjalin istimewa. 

"Indonesia-Jepang ini memperingati hubungan diplomatik yang ke-65. Hubungan Indonesia dan Jepang ini sudah sangat luas. Tidak hanya di sektor budaya, sosial bahkan juga sektor ekonomi." ungkap Rachmat Gobel saat diwawancarai Metro TV.

Berdasar rilisan Kementerian Bidang Ekonomi RI hingga 2022, nilai perdagangan Indonesia-Jepang mencapai USD28,5 miliar.

Selain itu, kedua negara juga menyepakati fleksibilitas impor produk pertanian, perluasan kerjasama di sektor pariwisata dan industri, hingga implementasi transfer pengetahuan dan keahlian tenaga kerja terampil.

Diharapkan kunjungan Kaisar dan Permaisuri ke Indonesia dapat menjadi momentum untuk memperkokoh pondasi persahabatan masyarakat kedua negara serta dapat terjalin kerja sama sosial dan juga budaya.

"Ada kesamaan-kesamaan dan nilai-nilai yang sama antara Indonesia-Jepang. Kesamaan ini bisa menjadi kekuatan dalam menjalin hubungan kerja sama." harapnya.

Cerita di Balik Kunjungan Kaisar Naruhito ke Kebun Raya Bogor dan Candi Borobudur

Bukan tanpa alasan kala Presiden Joko Widodo mengajak Kaisar Naruhito berkeliling di Kebun Raya Bogor pada 19 Juni 2023 lalu. Memori masa kecil Sang Kaisar pun seolah kembali menyeruak, karena dulunya Kaisar Naruhito sempat diajak oleh orang tuanya, Kaisar Akihito, ke Kebun Raya Bogor.

Saat itu pada 1962, Kaisar Naruhito mendengarkan cerita langsung dari orang tuanya saat diantar jalan-jalan oleh Presiden Soekarno. Presiden Joko Widodo juga sempat mengajak Kaisar Naruhito dan Permaisuri melihat koleksi tanaman anggrek di Kebun Raya Bogor. 

Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah, juga masuk dalam agenda kunjungan Kaisar Naruhito di Indonesia.

Sebelumnya pada 1991 orang tua Kaisar Naruhito juga melakukan kunjungan serupa ke Candi Borobudur. Saat di Candi Borobudur, Kaisar Naruhito tampak antusias melihat langsung Candi Borobudur dan mendapat penjelasan dari tour guide perihal makna relief yang ada di Candi Borobudur.

Selain itu, Kaisar Naruhito juga diceritakan tentang perairan di area Candi Borobudur, di mana Pemda setempat terus berupaya agar bebatuan di Candi Borobudur tidak mengalami longsor.

Kaisar Naruhito Kunjungi Sabo Dam dan Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat

Yogyakarta menjadi destinasi yang dikunjungi Kaisar Naruhito di Indonesia. Dalam agendanya di Yogyakarta pada Rabu (21/6/2023), Kaisar Naruhito mengunjungi Balai Teknik Sabo di Maguwoharjo dan Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat. Kaisar Naruhito didampingi sejumlah orang termasuk Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono di Sabo Dam pada Rabu siang.

Keberadaan Sabo Dam menjadi salah satu faktor utama kunjungan Kaisar Naruhito karena ketertarikannya pada water resource. Di lokasi ini, Kaisar Naruhito melihat bagaimana Sabo didesain untuk mengendalikan aliran lahar gunung berapi di Indonesia.

Penerapan teknologi Sabo Dam ini merupakan kerja sama antara Indonesia dan Jepang sejak 1958 dalam rangka Colombo Plan dan dikenal dengan nama Vertikal Sabo Training Center. Kerja sama ini juga diharapkan terus berlanjut karena dengan implementasi teknologi Sabo di Indonesia, Jepang juga akan mendapat umpan balik untuk memperbaiki dan meningkatkan teknologinya.

Pada sore harinya, Kaisar Naruhito tiba di Ngayogyakarta Hadiningrat dalam agenda jamuan makan malam. Pihak Keraton juga menghadirkan tarian lawung yang merupakan tarian klasik yang diciptakan Sri Sultan Hamengkubuwono X sebagai tradisi menyambut tamu penting.

Selain menjalin silaturahmi dan juga menjaga hubungan baik dengan Jepang, diharapkan pertemuan ini juga akan membuka kesempatan kerja sama baru antara Jepang dan Indonesia, secara khusus Yogyakarta.

Kaisar Naruhito Bakal Hadiri Jamuan Makan Malam di Keraton Yogya

Kaisar Naruhito melakukan kunjungan di Balai Teknik Sabo Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Rabu (21/6/2023). Kunjungan Kaisar didampingi oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

Balai Teknik Sabo merupakan salah satu bentuk kerja sama antara Indonesia dan Jepang. Sabo adalah dam semacam bendungan kecil untuk menampung lahar dingin ketika terjadi erupsi. Di Yogyakarta, sabo dibangun di beberapa titik untuk menahan lahar dingin jika terjadi erupsi Gunung Merapi.

Setelah berkunjung ke Balai Teknik Sabo, Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako melanjutkan kunjungan ke Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat untuk jamuan makan malam bersama Sri Sultan Hamengkubuwana X. Kedatangan Kaisar Naruhito ini akan disambut sejumlah tarian serta jamuan khas Keraton Yogyakarta.

Diharapkan pertemuan Kaisar Naruhitodan  Sultan Hamengkubuwana X ini menghasilkan kerja sama antara Jepang dan Indonesia khususnya
Yogyakarta. Sebab kerja sama antara Yogyakarta dengan Jepang ini sudah terjalin cukup lama semenjak Sri Sultan Hamengkubuwana IX menjabat.

Kunjungan ini juga merupakan salah satu momen napak tilas di mana  orang tua Kaisar Naruhito ini juga sudah sempatmelakukan kunjungan ke Yogyakarta untuk melihat kerja sama yang sudah terjalin antara dua pihak.

Setelah acara makan malam, Kaisar Naruhito bersama Permaisuri Masako akan menginap di hotel sebelum bertolak ke Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah.

Tempat-Tempat yang Dikunjungi Kaisar Jepang selama di Jakarta

Kaisar Jepang dan Permaisuri Masako sudah mengunjungi sejumlah tempat di Ibu Kota. Dalam kunjungannya di Jakarta, Kaisar Jepang dan Permaisuri mengunjungi Taman Makam Pahlawan Nasional Kalibata, Jakarta Selatan. 

Saat tiba di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Kaisar Naruhito didampingi Permaisuri Masako dan delegasi Jepang melakukan upacara penghormatan di Tugu TMP Kalibata. Lagu Mengheningkan Cipta mengiringi jalannya upacara penghormatan.

Sesekali Kaisar dan Permaisuri membungkukkan badan untuk memberikan penghormatan kepada pahlawan Indonesia dan Jepang yang telah gugur.

Usai melakukan upacara, Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako meletakkan karangan bunga di dekat Tugu TMP Kalibata.

Setelah dari Taman Makam Pahlawan Kalibata, Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako melanjutkan kunjungannya ke Museum Nasional Jakarta Pusat untuk mengetahui sejarah Indonesia.

Didampingi Dirjen kebudayaan Indonesia, Kaisar Naruhito mengelilingi Museum Nasional selama kurang lebih 1,5 jam untuk mengetahui sejarah dan melihat benda-benda peninggalan kerajaan kuno.

Ia juga berkeliling ke Ruang Hasan emas yang berisi koleksi emas pusaka serta melihat sejarah tentang prasasti tugu dan beberapa benda kuno lainnya.

Setelah dari Museum Nasional, Kaisar Naruhito mengunjungi Universitas Darma Persada Jakarta Timur yang memiliki hubungan kuat dengan Jepang. Universitas tersebut dikelola sebuah yayasan yang didanai alumni-alumni dari Jepang.

Acara itu juga dihadiri perhimpunan persahabatan Indonesia-Jepang serta persatuan alumni Jepang Persada yang diketuai oleh Rahmat Gobel.

Persiapan Keraton Yogya Sambut Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako

Keraton Yogyakarta kedatangan Kaisar Jepang Naruhito dan Permaisuri Masako pada Rabu, 21 Juni 20023. Agenda kegiatan Kaisar di Yogyakarta di antaranya meninjau Balai Teknik Sabo di Sleman serta menyambangi Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat pada malam harinya.

Untuk menyambut kunjungan Kaisar Jepang Naruhito dan Permaisuri Masako, wisata Keraton Yogyakarta atau Kompleks Kedaton ditutup selama satu hari. Keraton akan dibuka kembali untuk kunjungan wisata pada Kamis esok.

Keduanya akan diterima oleh Raja Keraton Yogyakarta, Sri Sultan Hamengkubuwono X beserta Permaisuri GKR Hemas di Bangsal Kencana.

Kaisar Jepang Naruhito Kunjungi Universitas Darma Persada

Usai mengunjungi Makam Pahlawan Kalibata dan Museum Nasional, Kaisar Jepang Naruhito berkunjung ke Universitas Darma Persada, Jakarta Timur, Selasa 20 Juni 2023.

Salah satu alasan Kaisar Naruhito berkunjung ke Universitas Darma Persada, karena universitas tersebut dibentuk oleh alumni atau lulusan dari Jepang. Sehingga memiliki hubungan yang kuat.

Selain rombongan kaisar Jepang, kunjungan tersebut juga diramaikan oleh masyarakat Indonesia yang pernah bersekolah di Jepang. 

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Umum Perhimpunan Persahabatan Indonesia Jepang Rahmat Gobel mengatakan, banyak yang bisa kita pelajari dari Jepang. Namun, sebelum kita memantapkan teknologi, kita harus memantapkan sumber daya manusianya.

Kaisar Naruhito akan ke Yogyakarta dan melakukan kunjungan ke Balai Teknik Sabo, serta keraton, disusul dengan jamuan makan oleh Sultan Hamengkubuwono X di Keraton Yogyakarta pada 21 dan 22 Juni. Kaisar juga diagendakan mengunjungi Candi Borobudur sebelum bertolak ke Jepang pada 23 Juni.

Sebelumnya, Kaisar Naruhito bersama Permaisuri Masako tiba di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang pada 17 Juni 2023. Keduanya disambut oleh Menteri PUPR Basuki Hadi Muljono. Pada 18 Juni, rombongan Kaisar Jepang mengunjungi stasiun MRT dan waduk di Pluit.
 
Kunjungan Kaisar Naruhito ke Indonesia ini adalah kunjungan perdana setelah dirinya naik takhta menjadi Kaisar Jepang ke-126 pada Mei 2019 lalu.

Kaisar Naruhito Beri Penghormatan kepada Pahlawan di TMP Kalibata

Deretan Kerja Sama Indonesia-Jepang di Berbagai Bidang

Selain manufaktur, kolaborasi Indonesia dan Jepang telah menjalar di berbagai bidang. Dalam dua tahun terakhir, kedua negara sudah menghasilkan sejumlah kerja sama konkret.

Pertemuan bilateral Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Fumio Kishida di G20 Bali pada 2022 menghasilkan sejumlah nota kesepahaman. 

Mulai dari peningkatan kerja sama pengamanan di sektor maritim, kerja sama di proyek infrastruktur moda raya terpadu (MRT), hingga pengembangan Pelabuhan Patimban di Subang, Jawa Barat.

Pada pertemuan bilateral yang digelar Mei 2023, kedua negara juga membulatkan kerja sama di sektor energi. Jepang juga menyampaikan niatnya untuk berinvestasi di proyek Pembangkit Listrik Tenaga Air Peusangan di Aceh.

Kedua pemimpin juga serius untuk berkolaborasi mewujudkan visi Asia bebas emisi melalui nota kesepahaman Just Energy Transition Partnership (JETP). Jepang bahkan berkomitmen untuk menyuntikan USD500 juta untuk pengembangan teknologi rendah karbon di Indonesia.

Tak hanya itu, di sektor ekonomi, kemitraan kedua negara tertuang dalam Indonesia-Japan Economic Partnership Agreement yang mencakup penghapusan tarif produk tuna kaleng. Sebelumnya, hal ini sempat dievaluasi karena isu over-fishing yang menggerus ketahanan pasokan boga bahari Indonesia.

Berdasar rilisan Kementerian Bidang Ekonomi RI hingga 2022, nilai perdagangan Indonesia-Jepang mencapai USD28,5 miliar.

Selain itu, kedua negara juga menyepakati fleksibilitas impor produk pertanian, perluasan kerjasama di sektor pariwisata dan industri, hingga implementasi transfer pengetahuan dan keahlian tenaga kerja terampil.

Sinergi stimultan Indonesia-Jepang akan menjadi kunci utama dalam menghadapi berbagai tantangan global di masa-masa mendatang.

Iriana Ajak Permaisuri Masako Membatik hingga Ngeteh di Istana Bogor

Pengamat: Ada 3 Makna dalam Kunjungan Kaisar Jepang

Indonesia menjadi negara tujuan lawatan resmi pertama bagi Kaisar Jepang Naruhito, sejak ia diangkat pada 2019 lalu.

Ini merupakan kunjungan Kaisar Jepang yang kedua setelah ayahnya Akihito, berkunjung ke Indonesia pada 1991 silam, yang mana juga merupakan peristiwa bersejarah, karena sebelumnya, tidak ada Kaisar Jepang yang melakukan lawatan ke luar negeri. 

Meskipun masih berupa simbolik, lawatan ini sarat dengan diplomasi lunak dari Kaisar Negeri Sakura.

Pakar Hukum Internasional Hikmahanto Juwana mengatakan kunjungan Kaisar Jepang Naruhito ke Indonesia memiliki makna bahwa Jepang ingin mempererat hubunganya dengan Indonesia.

"Kunjungan ini memiliki tiga makna, pertama, ingin mempererat antara hubungan Jepang dan Indonesia, kedua, pendekatan kultural budaya dan ketiga bagaimana Jepang lebih berperan kebih dalam proses pembangun ekonomi di Indonesia," ujar Hikmahanto dalam Primetime News, Metro TV, Senin 19 Juni 2023.

Senada dengan Hikmahanto, Anggota Komisi I DPR, M Farhan menyebut, kunjungan Jepang ke Indonesia harus dimanfaatkan oleh Presiden Jokowi agar bisa berinvestasi pada pembangunan di Indonesia, salah satunya IKN.

"Jepang diprediksi tidak mengalami pertumbuhan ekonomi negatif. Jadi, jumlah uang beredar di Jepang lumayan tinggi, sehingga menjadi kesempatan terbaik untuk presiden memastikan Jepang mau ikut komitmen dalam investasi pembangunan di IKN," ujar Farhan.

Diketahui, sejak perjanjian damai antara Indonesia dan Jepang pada 20 Januari 1958, berbagai kerja sama telah terjalin. Khususnya, di bidang ekonomi yang diperkuat salah satunya dengan pakta Indonesia-Japan Economic Partnership Agreement.

Berdasar rilisan Kementerian bidang Ekonomi, hingga 2022, nilai perdagangan Indonesia-Jepang mencapai USD28,5, yang mencakup berbagai bidang, mulai dari pertahanan dan keamanan, pendidikan, manufaktur, infrastruktur, ekspor-impor, energi hingga pariwisata. 

Kunjungan Kaisar Naruhito Jadi Simbol Persahabatan Indonesia-Jepang

Indonesia menjadi negara tujuan lawatan resmi pertama bagi Kaisar Jepang Naruhito, sejak ia diangkat pada 2019 lalu. Kunjungan ini merupakan sebuah kunjungan simbolisme yang sangat kuat, bagi keberlangsungan hubungan kekerabatan kedua negara, sejak perjanjian damai 1958 silam.

Sekretariat Pers untuk Kaisar Jepang menyatakan, kunjungan ini untuk memenuhi undangan dari Presiden Joko Widodo, saat ke Jepang pada Juli 2022.

Ini merupakan kunjungan Kaisar Jepang yang kedua setelah ayahnya Akihito, berkunjung ke Indonesia pada 1991 silam, yang mana juga merupakan peristiwa bersejarah, karena sebelumnya, tidak ada Kaisar Jepang yang melakukan lawatan ke luar negeri. 

Meskipun masih berupa simbolik, lawatan ini sarat dengan diplomasi lunak dari Kaisar Negeri Sakura. 

Kehadiran seorang kaisar, sebagai simbol tertinggi kepemimpinan Jepang di sejumlah proyek kerjasama kedua negara, seperti di Waduk Pluit dan Depo MRT merupakan simbolisme yang sangat kuat, akan keberlangsungan kerjasama Indonesia dan Jepang.

Diketahui, sejak perjanjian damai antara Indonesia dan Jepang tpada 20 Januari 1958, berbagai kerja sama telah terjalin. Khususnya, di bidang ekonomi yang diperkuat salah satunya dengan pakta Indonesia-Japan Economic Partnership Agreement.

Berdasar rilisan Kementerian bidang Ekonomi, hingga 2022, nilai perdagangan Indonesia-Jepang mencapai USD28,5, yang mencakup berbagai bidang, mulai dari pertahanan dan keamanan, pendidikan, manufaktur, infrastruktur, ekspor-impor, energi hingga pariwisata. 

Kaisar Naruhito, membawa semangat harapan baru, karena  ia sangat antusias dengan berbagai isu yang terjadi di dunia saat ini, seperti krisis iklim dan pengelolaan air. Menurutnya, kedua hal tersebut adalah kunci untuk menjaga stabilitas dunia dari krisis yang berlarut-larut.

Jokowi Merasa Terhomat Indonesia Jadi Tujuan Pertama Kaisar Naruhito

Presiden Joko Widodo mengaku sangat terhormat dengan kunjungan Kaisar Jepang Hironomiya Naruhito ke Indonesia. Pasalnya Indonesia menjadi negara pertama yang dikunjungi Kaisar Naruhito setelah naik tahta. 

Kunjungan ini dilakukan untuk memenuhi undangan dari Presiden Jokowi saat ke Jepang pada Juli 2022. Naruhito baru pertama kali mengunjungi Indonesia saat diangkat pada 1 Mei 2019.Ini merupakan kunjungan kaisar Jepang yang kedua, setelah ayahnya Kaisar Akihito berkunjung ke Indonesia pada 1991 silam. 

Presiden Jokowi berharap kunjungan Kaisar Naruhito dapat memperat masyarakat antar kedua negara. Kondisi ini dinilai Jokowi sangat penting dalam mengembangkan sektor ekonomi.

"Saya merasa sangat terhomat, karena Indonesia menjadi tujuan pertama kunjungan kenegaraan bilateral Kaisar Jepang ke luar negeri. Kunjungan sri baginda kaisar dan sri baginda permaisuri ke Indonesia, semakin memperkokoh fondasi persahabat di antara masyarakat kita," jelas Presiden Jokowi saat memberikan sambutan kedatangan Kaisar Naruhito di Istana Bogor, Senin 19 Juni 2023. 

Kunjungan ini  bertepatan dengan keketuan Indonesia di ASEAN. 50 tahun kerja sama ASEAN dan Jepang, serta persahabatan dengan Indonesia sudah berjalan selama 65 tahun. 

Kerja Sama Indonesia-Jepang Diharapkan Terus Berlanjut

Kaisar Jepang Hironomiya Naruhito bersama Permaisuri Masako telah bertemu dengan Presiden Jokowi serta Ibu Negara Iriana di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin 19 Juni 2023. Sejumlah isu dibahas, salah satunya apresiasi keberlanjutan kerja sama bilateral antar kedua negara. 

Dalam sambutannya, Presiden Joko Widodo mengapresiasi kunjungan kenegaraan Kaisar Naruhito. Diharapkan, kerja sama antara kedua negara berlanjut di tengah krisis global saat ini. 

Senada dengan hal tersebut, Kaisar Naruhito berharap kerja sama bilateral yang sudah terjalin selama 65 tahun antara Indonesia dan Jepang akan berlanjut. Kaisar Naruhito juga mengaku senang atas kunjungannya ke Indonesia. Menurutnya, Jakarta adalah kota yang indah dan Indonesia merupakan negara yang kaya akan keberagaman. 

Diketahui, hubungan bilateral Indonesia-Jepang terbangun sejak 1958. Banyak proyek strategis yang dijalin antar dua negara, mulai dari proyek MRT Jakarta, proyek kereta semicepat Jakarta-Surabaya, proyek Bekasi proving ground hingga program transisi energi PT PLN dengan Sumitomo Corp. 

Nilai investasi Jepang di Indonesia pada 2015-2022 berkisar antara Rp42-53 trilun. Angka ini terus naik seiring berjalannya waktu. 

Kaisar Naruhito bersama Permaisuri Masako tiba di Istana Bogor pukul 10.00 WIB. Kedatangan keduanya diiringi oleh pasukan Nusantara, pasukan berkuda, dan korps musik Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).

Usai disambut oleh Presiden Jokowi, upacara penyambutan resmi dilanjutkan dengan diperdengarkannya lagu kebangsaan kedua negara. Setelahnya, Presiden Jokowi dan Kaisar Naruhito melakukan inspeksi pasukan kehormatan. 

Keduanya selanjutnya memperkenalkan delegasi dari masing-masing negara yang turut hadir mengikuti upacara. Presiden Jokowi kemudian mengajak Kaisar Naruhito untuk berfoto bersama dan menandatangani buku tamu kenegaraan di Istana Bogor. Kemudian Presiden mengajak Kaisar Naruhito ke area veranda belakang Istana Bogor. 

Presiden sempat menunjukkan kondisi area Istana Bogor yang berhadapan langsung dengan Kebun Raya Bogor. Kedua pemimpin negara itu juga tampak berbincang-bincang. 

Rangkaian dilanjutkan dengan penanaman bersama pohon gaharu di halaman belakang Istana Kepresidenan Bogor. Pohon itu kerap dimanfaatkan dalam pembuatan dasar parfum.