NEWSTICKER

Tag Result: asean-tiongkok

Berbagai Produk khas Indonesia Dipamerkan di CAEXPO ke-20

Berbagai Produk khas Indonesia Dipamerkan di CAEXPO ke-20

Internasional • 3 months ago

China-ASEAN Expo (CAEXPO) Ke-20 resmi dibuka pada Minggu, 17 September 2023, di Nanning, Guangxi, Tiongkok. Pada pembukaan tersebut dihadiri lebih dari 60 ribu pengunjung. 

Pameran tersebut mencakup area seluas 102 ribu m2, dan diikuti oleh peserta asal 45 negara dan kawasan, termasuk ASEAN.  Total ada sekitar 640 peserta pameran asal ASEAN. 

Sementara 21 perusahaan Indonesia di Tiongkok berpartisipasi dalam CAEXPO dengan memamerkan berbagai produk khas Indonesia, seperti sarang burung walet, katering, buah-buahan tropis, kopi dan furnitur. Pakaian khas Indonesia juga menarik perhatian banyak pengunjung pameran.

CAEXPO ke-20 menyelenggarakan lebih dari 70 kegiatan promosi ekonomi dan perdagangan yang menghasilkan penandatanganan proyek dengan total investasi di atas 480 miliar yuan.

CAEXPO on Cloud juga menyediakan platform virtual yang menampilkan paviliun nasional untuk negara-negara ASEAN yang menampung lebih dari 2 ribu peserta pameran online dan 47 acara online.

KTT ke-26 ASEAN-Tiongkok Tekankan Rasa Saling Percaya dan Kerja Sama

KTT ke-26 ASEAN-Tiongkok Tekankan Rasa Saling Percaya dan Kerja Sama

Internasional • 3 months ago

Saat menyampaikan pidato di KTT ke-26 Tiongkok-ASEAN, PM Tiongkok Li Qiang mengatakan bahwa kerja sama Tiongkok-ASEAN telah berkembang pesat berkat pemahaman mendalam kedua pihak seputar kesulitan yang dihadapi. 

Li Qiang menyebut bahwa Tiongkok dan negara-negara ASEAN telah berkomitmen untuk mewujudkan perdamaian tanpa henti dengan aspirasi yang kuat untuk pembangunan, dan kedua pihak juga mengambil tindakan nyata untuk menjaga stabilitas regional. 

Sebelumnya dalam resepsi yang diselenggarakan oleh komunitas bisnis Tiongkok-Indonesia pada Selasa 5 September 2023, Li Qiang juga memuji kerja sama Tiongkok-Indonesia, serta menekankan bahwa kedua negara berkomitmen untuk menjaga keterbukaan, inklusivitas, harmoni dan stabilitas di kawasan.

Li Qiang menyebut kedua pihak dapat memperdalam kerja sama di bidang energi hijau, ekonomi digital, biomedis dan kecerdasan buatan. Ia juga menyampaikan bahwa Tiongkok akan terus mendorong keterbukaan terhadap dunia luar dan menciptakan lingkungan bisnis yang berorientasi pasar.

Presiden Joko Widodo dan PM Tiongkok Li Qiang bertemu dengan para pemimpin ASEAN di sela-sela KTT ke-26 ASEAN-Tiongkok pada Rabu, 6 September 2023. 

Bentrokan sipil yang terus berlanjut di Myanmar dan gejolak baru dalam sengketa wilayah di Laut Tiongkok Selatan menjadi topik utama yang dibahas dalam KTT ASEAN kali ini untuk bersama-sama mencari solusi guna menjamin keamanan dan stabilitas regional.

KTT ASEAN-RRT ke-26 Dorong Penguatan Konektivitas dan Implementasi ASEAN AOIP

KTT ASEAN-RRT ke-26 Dorong Penguatan Konektivitas dan Implementasi ASEAN AOIP

Nasional • 3 months ago

Dalam rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN turut diselenggarakan KTT ke-26 ASEAN-Republik Rakyat Tiongkok (RRT).

Tiongkok Berharap Pertemuan East Asia Summit 2023 Fokus Dialog & Kerja Sama

Tiongkok Berharap Pertemuan East Asia Summit 2023 Fokus Dialog & Kerja Sama

Nasional • 4 months ago

Dubes Tiongkok untuk ASEAN Hou Yanqi pada 18 Agustus lalu mengatakan bahwa persiapan menjelang rangkaian pertemuan East Asia Summit (EAS) di Jakarta awal September 2023 masih tersebut berlangsung. 

Tiongkok mendukung Indonesia sebagai Ketua ASEAN 2023 yang mengusung tema "ASEAN Matters: Epicentrum of Growth". Tiongkok berharap rangkaian pertemuan EAS akan fokus pada dialog dan kerja sama, serta mendorong pembangunan dan kemakmuran mencapai hasil yang bermanfaat dan menyuntikan lebih banyak stabilitas serta vitalitas ke dalam dunia. 

Sebagai mitra komprehensif ASEAN, Tiongkok mempromosikan implementasi inisiatif Presiden Xi Jinping untuk membangun perdamaian, ketenangan, kemakmuran, persahabatan, serta mempromosikan perkembangan baru hubungan Tiongkok-ASEAN. 

Selain itu, Tiongkok juga aktif mempromosikan pertukaran dan kerja sama dengan ASEAn di bidang pendidikan, IPTEK, budaya, pemuda, pengentasan kemiskinan, pariwisata, dan humaniora lainnya. 

Pertukaran personel antara kedua belah pihak serta geliat industri pariwisata tengah berada dalam fase pemulihan secara cepat dan berpartisipasi lokal juga mengalami peningkatan. 

Dalam sesi pertukaran dan interaksi, Dubes Hou Yanqi menjawab pertanyaan media seputar inisiatif "Belt and Road" dan prospek kerja sama yang saling menguntungkan antara ASEAN dan Indo-Pasifik. 

Pesona Indonesia di ASEAN-China Week 2023

Pesona Indonesia di ASEAN-China Week 2023

Internasional • 4 months ago

ASEAN-BAC Bangun Kerja Sama Industri dengan Tiongkok

ASEAN-BAC Bangun Kerja Sama Industri dengan Tiongkok

Internasional • 4 months ago

Pertemuan antara delegasi ASEAN Business Advisory Council (BAC) dengan Kamar Dagang Tiongkok di Beijing beberapa waktu lalu menghasilkan kesepakatan untuk mempererat kerja sama bilateral di bidang perdagangan industri dan investasi di berbagai sektor.

Ketua ASEAN BAC Arsjad Rasjid mengatakan pihaknya ingin mengundang Tiongkok untuk meningkatkan investasi di Indonesia. Selain karena kondisi ekonomi Indonesia yang terus naik, iklim usaha di tanah air juga terus membaik. Keberadaan investasi tersebut diharapkan bisa meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia.

Tiongkok Mau Tandatangani Perjanjian Bebas Senjata Nuklir Asia Tenggara

Tiongkok Mau Tandatangani Perjanjian Bebas Senjata Nuklir Asia Tenggara

Internasional • 5 months ago

Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi mengatakan, pertemuan Komisi Zona Bebas Senjata Nuklir Asia Tenggara (SEANFWZ) memperlihatkan adanya satu kemauan politik untuk menjadikan kawasan ini bebas dari senjata nuklir.

"Kita akan melanjutkan komunikasi satu sama lain menegaskan para negosiastor kita untuk kembali melihat, karena ada beberpa kalimat dalam paragraf yang belum dapat disetujui," ujar Menlu Retno kepada awak media di Shangri-La Hotel Jakarta, Selasa, 11 Juli 2023.

Ia menekankan, Indonesia memiliki political will yang sangat kuat untuk melanjutkan serta memelihara Asia Tenggara menjadi kawasan bebas nuklir.

Perjanjian SEANWFZ, juga dikenal sebagai Perjanjian Bangkok, ditandatangani semua negara anggota ASEAN pada Desember 1995.

Perjanjian tersebut menetapkan bahwa para penandatangannya tidak dapat "mengembangkan, membuat, atau memperoleh, memiliki, atau memiliki kendali atas senjata nuklir," "menempatkan atau mengangkut senjata nuklir dengan cara apa pun," atau "menguji atau menggunakan senjata nuklir."

Protokol Perjanjian SEANWFZ juga terbuka untuk ditandatangani lima negara pemilik senjata nuklir: Tiongkok, Rusia, Amerika Serikat, Inggris, dan Prancis.

Tiongkok akan menjadi yang pertama dari lima negara yang menyatakan kesediaannya menandatangani protokol tersebut.

Protokol Perjanjian SEANWFZ juga terbuka untuk ditandatangani 5 negara pemilik senjata nuklir, yakni Tiongkok, Rusia, AS, Inggris, dan Prancis.

ASEAN Jadi Mitra Dagang Terbesar Tiongkok

ASEAN Jadi Mitra Dagang Terbesar Tiongkok

Nasional • 6 months ago

Dalam acara 'Jakarta Forum on ASEAN-China Relations' pada Kamis, 22 Juni 2023, Sekjen ASEAN untuk Indonesia Kao Kim Hourn mengatakan bahwa Tiongkok telah menjadi mitra dagang terbesar ASEAN selama 14 tahun berturut-turut, volume perdagangan ASEAN-Tiongkok tahun lalu mencapai USD 722 miliar, dan ASEAN juga menjadi mitra dagang terbesar Tiongkok dalam 3 tahun terakhir. 

Kao Kim Hourn mengatakan, selama 10 tahun terakhir, ekspor ASEAN ke Tiongkok meningkat 2x lipat menjadi USD 291 miliar pada tahun 2022. Peluncuran negosiasi peningkatan ASEAN-China Free Trade Area (ACFTA) 3.0 pada KTT ke-25 ASEAN-Tiongkok tahun 2022 serta pemberlakuan Kerja Sama Ekonomi Regional Komprehensif (RCEP), turut berkontribusi terhadap peningkatan kerja sama ekonomi kedua pihak. 

Kao menilai, perjanjian tersebut semakin memperdalam dan memperluas kerja sama ekonomi, membuka jalan bagi pertumbuhan dan kemakmuran yang lebih besar bagi ASEAN-Tiongkok, serta membuka kerja sama di bidang lain seperti kolaborasi di bidang mitigasi perubahan iklim, pengentasan kemiskinan, manajemen dan pengurangan risiko bencana, serta pembangunan berkelanjutan.